Home Milenial Survei: Masih Banyak Masyarakat Terpapar Melalui Iklan

Survei: Masih Banyak Masyarakat Terpapar Melalui Iklan

Jakarta, Gatra.com - Iklan yang ditampilkan melalui papan reklame atau baliho masih mendominasi perhatian publik dalam survei yang dikeluarkan The Nielsen Company Indonesia pada rentang waktu April-Mei 2019 lalu. 

Survei tersebut bertujuan untuk melihat dampak dari pengaruh iklan tersebut pada masyarakat. Meski kadangkala ada sebagian publik juga tidak mengerti maksud dari penayangan iklan tersebut dan dampaknya seperti apa.

"Kami melakukan survei di 11 kota besar di Indonesia pada lebih dari 17.000 orang. Dari survei tersebut, masyarakat yang terpapar oleh iklan di static outdoor seperti baliho sebanyak 64%," kata Executive Director Nielsen Media, Hellen Katherina di kantor Nielsen, Jakarta, Rabu (26/6).

Selanjutnya, lanjut Hellen, masyarakat atau publik yang terpapar iklan di transportasi umum sebanyak 45%, kendaraan online di angka 32%, bangunan perkantoran atau perbelanjaan sebesar 16%. 

Untuk 11 kota yang ada dilakukan di Medan, Palembang, Greater Jakarta, Banjarmasin, Makassar, Bandung, Yogyakarta, Surakarta, Denpasar, Surabaya, dan Semarang 

"Masyarakat yang terpapar dari hasil survei tersebut, yakni mereka hanya melihat iklan saja. Tidak sampai kepada dampak dari iklan tersebut," katanya.

Dari survei tersebut, diperoleh pula hasil warga Medan dan Makassar misalnya, lebih banyak terpapar pada iklan yang terpasang di sarana transportasi umum dengan jumlah reponden lebih dari 50%. 

"Conrtohnya warga Makassar juga terpapar iklan dalam bangunan yang mencapai 30%," katanya. 

524

KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR