Home Ekonomi KASAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak Datang, 400 Sumur Bor Siap Aliri NTT

KASAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak Datang, 400 Sumur Bor Siap Aliri NTT

Kupang, Gatra.Com -  Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc., memulai program monumental dengan meresmikan 2.664 titik sumur bor dan melakukan peletakan batu pertama (ground breaking) untuk rehabilitasi 102 Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di seluruh Indonesia. Inisiatif ini merupakan upaya TNI AD untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat di daerah-daerah yang membutuhkan.

Hebatnya, launching dan peresmian Program Manunggal Air TNI AD Tahun 2024 yang digelar di Desa Manusak Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang, Provinsi NTT, Selasa (30/7/2024) siang dihadiri Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati.

Launching tersebut, digelar secara virtual atau live streaming bersama Kodim- Kodim di berbagai wilayah di seluruh wilayah Indonesia.

Kolaborasi TNI AD dan PT Pertamina (Persero) tersebut menghadirkan sebanyak 2.664 titik sumur bor dan program merehabilitasi sebanyak 102 RTLH di 18 Provinsi di Indonesia. Provinsi NTT mendapat jatah 50 unit rumah dan 400 titik sumur bor.

Peletakan batu pertama untuk rehabilitasi 102 unit RTLH, termasuk 53 unit di NTT, dilakukan dalam kesempatan yang sama. Proyek ini melibatkan kerjasama antara TNI AD, PT. Pertamina, pemerintah daerah, dan berbagai lembaga swadaya masyarakat, untuk memastikan proses pembangunan berjalan lancar dan tepat waktu.

Jenderal Maruli mengungkapkan bahwa program Manunggal Air TNI AD dimulai di Nusa Tenggara Timur tiga tahun lalu. Program ini melibatkan pembuatan sumur bor di berbagai lokasi strategis, yang bertujuan menyediakan sumber air bersih bagi masyarakat, terutama di daerah-daerah yang kesulitan akses air.

Sementara program RTLH bertujuan untuk memperbaiki rumah-rumah masyarakat yang kondisinya tidak layak huni, sehingga dapat ditinggali dengan aman dan lebih nyaman.

“Saya sangat meyakini, dengan adanya program ini, kehidupan masyarakat dapat menjadi lebih baik. Kami berkomitmen untuk mengingatkan daerah-daerah akan pentingnya akses air bersih, karena masih ada sekitar 35 juta masyarakat Indonesia yang belum dapat mengakses air bersih,” kata Jenderal TNI Maruli Simanjuntak.

Pada kesempatan itu, Kasad juga melakukan penanaman jagung di lahan seluas 2 hektar, panen bawang merah di lahan seluas 1 hektar, serta menyerahkan 1.000 paket bantuan sosial secara simbolis, yang diharapkan dapat menjadi awal positif untuk mewujudkan perubahan signifikan bagi masyarakat Kupang.

“ Dengan kolaborasi berbagai pihak, program ini diproyeksikan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam upaya memperbaiki kualitas hidup masyarakat ,” kata Jenderal TNI Maruli Simanjuntak.

181