Jakarta, Gatra.com – International Marketing Director Warner Music Indonesia, Andri Parulian Sinaga, mengatakan, pihaknya menerapkan sejumlah strategi untuk tetap terdepan di industri musik Tanah Air maupun global pada era digital yang tidak menentu.
“Warner Music Indonesia menerapkan strategi menyeluruh untuk unggul dalam industri musik yang kompetitif,” kata Andri kepada Gatra.com di Jakarta pada Selasa, (2/7).
Ia menjelaskan, pendekatan ini mencakup inovasi digital untuk memperkuat distribusi digital, menciptakan pengalaman yang kaya bagi artis dan penggemar, serta membangun ekosistem musik yang lebih interaktif dan berkelanjutan.
Andri mengungkapkan, beberapa elemen kunci yang dimanfaatkan secara optimal yang juga bakal menjadi benefit bagi para musikus atau artis bergabung degan Warner Music Indonesia, yakni:
1. Digital Streaming Platform (DSP)
Sebagai platform penemuan musik, DSP memungkinkan akses musik yang mudah dan luas, mempercepat perluasan jangkauan audiens.
2. Cost Efficiency
Dengan menghilangkan biaya produksi dan distribusi fisik, platform digital memungkinkan lebih banyak musik dirilis dengan biaya lebih rendah, membuka peluang bagi bakat lokal untuk muncul.
3. Monetisasi
Meskipun pengguna "freemium" masih banyak di Indonesia, DSP menawarkan berbagai model monetisasi, seperti langganan premium, iklan, dan penjualan digital yang lebih efisien dan transparan. Peningkatan pengguna DSP akan meningkatkan pendapatan dari streaming musik, sementara iklan dari pengguna "freemium" memberikan peluang tambahan bagi artis dan label.
4. Big Data
Platform digital menyediakan data analitik rinci tentang perilaku dan preferensi pengguna, membantu pengambilan keputusan bisnis yang lebih baik.
“Label dan artis dapat memahami tren pasar lokal, menargetkan kampanye pemasaran, dan mempersonalisasi pengalaman pendengar,” ujarnya.
Lebih lanjut Andri menyampaikan, data demografi, lagu terpopuler, dan pola penggunaan dapat memandu strategi perilisan lagu atau album baru.
5. Strategi Pemasaran
Platform digital memungkinkan promosi musik langsung melalui media sosial, iklan online, dan kolaborasi dengan influencer, menghasilkan kampanye yang lebih terukur dan tertarget.
“Media sosial seperti TikTok, Instagram, dan YouTube sangat populer di Indonesia dan menjadi alat promosi yang kuat. Kolaborasi dengan influencer lokal dapat meningkatkan visibilitas dan kredibilitas artis,” katanya.
Andri menyampaikan, pihaknya juga memiliki dapur rekaman dengan teknologi terkini dan sumber daya manusia mumpuni sehingga menghasilkan karya berkualitas tinggi, khususnya dari sisi audio.
Menurutnya, Warner Music Indonesia memiliki akses ke berbagai teknologi dan peralatan rekaman studio yang menjadi standar industri musik global, yakni:
•Studio Rekaman Profesional
Studio yang dirancang secara akustik dengan peredam suara berkualitas tinggi untuk menghasilkan rekaman yang jernih dan bebas gangguan.
•Mikrofon Berkualitas Tinggi Berbagai jenis mikrofon yang sesuai untuk menangkap suara vokal, instrumen akustik, dan instrumen elektrik dengan detail dan akurasi.
•Perangkat Lunak Perekaman dan Mixing
Perangkat lunak canggih seperti Pro Tools, Logic Pro, atau Ableton Live yang memungkinkan perekaman multi-track, editing yang presisi, dan mixing yang profesional.
•Insinyur Audio Profesional
Tim insinyur audio berpengalaman yang terlatih dalam teknik perekaman, mixing, dan mastering untuk menghasilkan suara yang optimal.
“Kualitas hasil rekaman yang dilakukan label secara signifikan lebih unggul dibandingkan dengan rekaman yang dilakukan sendiri menggunakan alat gratisan di platform terbuka,” ujarnya.
Menurut Andri, infrastruktur dapur rekaman pihaknya menjadi pembeda dengan hasil antara recording di dapur rekaman pihaknya dengan recording mandiri, di antaranya kejernihan suara.
“Studio profesional dan mikrofon berkualitas tinggi menghasilkan rekaman yang jauh lebih jernih, dengan tingkat kebisingan yang minim dan detail suara yang lebih kaya,” katanya.
Kemudian, kedalaman dan dimensi suara. Teknik mixing dan mastering yang dilakukan oleh insinyur audio profesional menghasilkan suara yang lebih luas, dalam, dan berdimensi, menciptakan pengalaman mendengarkan yang lebih mendalam dan imersif.
Selanjutnya, konsistensi kualitas. Proses produksi yang terkontrol dan terstandarisasi di studio profesional memastikan konsistensi kualitas suara di seluruh rekaman.
“Meskipun alat gratisan di platform terbuka dapat menjadi pilihan yang baik untuk pemula atau proyek dengan anggaran terbatas, hasil akhirnya tidak akan sebanding dengan kualitas yang dihasilkan oleh studio rekaman profesional seperti yang bekerja sama dengan Warner Music Indonesia,” ujarnya.