Home Politik TBRC: Elektabilitas Faida Unggul dari Tokoh Jember Lainnya

TBRC: Elektabilitas Faida Unggul dari Tokoh Jember Lainnya

Jakarta, Gatra.com – Direktur Executive Timur Barat Research Center (TBRC), Johanes Romeo, mengatakan, mantan Bupati Jember, Faida, memperoleh tinggkat keterpilihan (elektabilitas) tertinggi atau unggul dibanding sejumlah nama lainnya sebagai bakal calon bupati Jember.

Johanes dalam keterangan pada Selasa, (18/6), menyampaikan, berdasarkan hasil survei yang dilakukan pihaknya, elektabilitas Faida sebesar 37,7%. Dia juga menjadi top of mind di kalangan warga Jember.

Sedangkan urutan selanjutnya, yakni Bupati Jember Hendy Siswanto sebesar 20,7%, Anggota DPRD Jawa Timur (Jatim) Muhammad Fawait 17,7%, Jaddin Wajads 4,6%, Kader PDI-Perjuangan Hadi Supaat 3,6%, dan tokoh lainnya di bawah 2%.

Johanes melanjutkan, begitupun ketima menggunakan simulasi 3 nama, yakni Hendy Siswanto, Faida, dan Muhammad Fawait dengan pertanyaan tertutup, Faida mendapat dukungan tertinggi, yakni 43,7%.

“Urutan kedua Muhammad Fawait 21,6%, urutan ketiga Hendy Siswanto 19,1%, dan tidak memilih 15,6%,” katanya.

Menurut Johanes, untuk tingkat akseptabilitas atau penerimaan warga Jember, Jatim, terhadap sejumlah tokoh yang digadang-gadag sebagai bakal calon bupati Jember. Angka akseptabilitas Bupati Jember Hendy Siswanto hanya 48,7% atau kurang dari 50%.

Sedangkan angka akseptabilitas Faida mencapai 78,6%, Muhammad Fawait 53%, dan kemudian tokoh lainya seperti Jaddin Wajads, Kepala Dinas Pendidikan Nasional (Kadiknas) Achmad Sudiyono, dan Hadi Supaat semuanya di bawah 50%.

Johens menjelaskan, TBRC melakukan survei sejak 30 Mei–10 Juni 2024 terhadap 1.660 responden yang tersebar secara proposional di 22 kelurahan dan 180 desa di Kabupaten Jember, Jatim.

Pengambilan sampelnya, lanjut Johanes, didasarkan pada populasi jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) Kabupaten Jember pada Pemilu 2024. Survei ini menggunakan Metode Multistage Random Sampling dan 'margin of error ± 2,40% pada tingkat kepercayaan 95%.

Pengamat politik institute for Digital Democracy (IDD), Bambang Arianto, menilai bahwa angka elektabilitas menunjukkan bahwa Faida diinginkan untuk memipin Jember ke depan.

Menurutnya, tinggal partai politik pendukung Faida untuk menggerakkan mesin politiknya dan melakukan pendekatan dengan masyarakat Jember melalui program kerja nyata dan promasyarakat.

71