Home Gaya Hidup ITO EN: Teh Hijau Kurangi Gejala Kecemasan

ITO EN: Teh Hijau Kurangi Gejala Kecemasan

Jakarta, Gatra.com – Presiden Direktur (Presdir) ITO EN,Ltd., Daisuke Honjo, mengatakan, teh hijau dapat mengurangi gejala umum kecemasan yang menyebabkan stres dan depresi.

Daisuke Hanjo dalam keterangan pada Selasa, (11/6), menyampaikan, teh hijau dapat mengurangi gejala umum kecemasan karena mengandung antioksidan yang tinggi dan asam amino L-theanine.

“Teh memiliki kandungan antioksidan yang tinggi dan asam amino L-theanine, khususnya ditemukan dalam teh hijau,” ujarnya.

Ia menjelaskan, kandungan dalam teh khususnya teh hijau tersebut mampu meningkatkan konsentrasi dan memberikan efek relaksasi tanpa menyebabkan kantuk. Teh hijau memiliki manfaat dalam menciptakan ketenangan yang baik untuk kesehatan mental.

“Konsumsi teh tawar secara teratur disertai kebiasaan hidup sehat misalnya tidur cukup dan olahraga teratur, dapat berperan dalam mengurangi gejala umum kecemasan yang menyebabkan stres dan depresi,” ujarnya.

Terkait itu, lanjut dia, pihaknya mengangkat Shohei Ohtani, atlet bisbol Los Angeles Dodgers asal Jepang sebagai duta global “Oi Ocha” ITO EN. Dia ditugaskan untuk memperkenalkan manfaat teh hijau Jepang ke seluruh dunia termasuk Indonesia.

“Mengangkat Shohei Ohtani merupakan langkah Oi Ocha dari ITO EN untuk memperkenalkan teh hijau Asia, khususnya Jepang, yang bermanfaat untuk kesehatan,” ujarnya.

Selain itu, kata Daisuke Honjo, di balik citarasanya yang otentik, teh hijau lebih dari sekadar minuman pelepas dahaga. Minuman ini juga dapat menenangkan.

Ia mengungkapkan, Shohei Ohtani tengah mempersiapkan inisiatif baru untuk menyebarkan budaya teh Jepang dan lebih jauh berkontribusi memberikan dampak positif melalui gerakan minum teh hijau bersama masyarakat global di seluruh dunia.

Sementara itu, Shohei Ohtani menyampaikan, teh hijau kaya akan manfaat, terlebih lagi bila disertai dengan kebiasaan istirahat dan olahraga berimbang.

“Teh hijau dapat menenangkan tubuh dan pikiran. Saya ingin berbagi pengalaman ini ke seluruh orang di dunia,” ujarnya.

42