Pati, Gatra.com - Gudang penyimpan ikan (kastorid) di Desa Bajomulyo, RT 01/RW 04, Kecamatan Juwana, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, ludes diamuk si jago merah, Rabu malam (5/6). Sebanyak 60 ton ikan dengan nilai rupiah yang tidak sedikit, dilahap api dalam musibah.

Kasi Damkar Satpol PP Pati, Wahyu Widiatmoko, mengatakan, pihak berwenang masih mengalkulasi jumlah kerugian. Adapun pemilik gudang kastorid ialah Haji Rohmat, warga Desa Bendar, Kecamatan Juwana.

"Kerugian belum bisa kita pastikan. Dari informasi sekitar 60 ton ikan. Kalau 60 ton ikan, nilainya sekitar Rp1 miliar, tapi tidak semua kebakaran," ujarnya.

Peristiwa nahas itu bermula dari laporan masyarakat jika terjadi kebakaran di lokasi pada pukul 19.15 WIB. Sejumlah armada pun segera dikerahkan untuk menjinakkan api.

"Pos Damkar Juwana merapat 1 unit ditambah dari Pos Damkar Pati 3 unit, bantuan dari BPBD untuk suplai air 1 unit, PMI membantu 2 unit. Kemudian Damkar Garuda 1 unit, dari relawan Kembang Joyo 1 unit, tangki dari nelayan 1 unit ditambah Awc dari Polairud Polresta Pati," bebernya.

Amukan si jago merah berhasil diredam pada pukul 20.18 WIB. Setelah 11 armada dan relawan berjibaku dengan bara api selama sejam.

"Pemadaman sampai pukul 20.18 WIB, Alhamdulillah api sudah kami kuasai, sudah kita lakukan pendinginan," terangnya.

Meski begitu, pihaknya belum berani memastikan penyebab kebakaran hebat yang melumat gudang penyimpan ikan di kawasan TPI Unit 1 Juwana itu.

"Penyebab belum bisa kami pastikan. Titik api itu berasal dari bagian belakang bangunan gudang. Tidak ada korban jiwa, hanya kerugian material saja," ungkapnya.