Kupang, Gatra.com –‎ Ketua DPD Golkar Nusa Tenggara Timur (NTT), Melki Laka Lena, dan Dewan Pembina DPW PSI NTT, Jane Natalia Suryanto, mendapat tiket atau rekomendasi dari DPP Partai Amanat Nasional (PAN) untuk maju sebagai calon gubernur-wakil gubernur NTT pada 27 November mendatang.

Melki Laka Lena mendapat rekomendasi sebagai calon gubernur dan Natalia Suryanto calon wakil gubernur NTT Periode 2024-2029. Bedanya, surat rekomendasi DPP PAN untuk Melki diserahkan langsung Ketua Ketua DPW PAN NTT, Ahmad Yohan. Sedangkan rekomendasi PAN bagi Jane Natalia Suryanto diserahkan Sekretaris DPW, Marthen Lenggu.

Jane Natalia Suryanto membenarkan telah menerima surat rekomondasi DPP PAN untuk maju sebagai calon wakil guberbur NTT.

“ Ya benar, saya sudah dapat rekomendasi dari DPP PAN sebagai calon wakil gubernur NTT. Saya menyampaikan terima kasih kepada DPP PAN atas kepercayaan yang diberikan. Sebagai kader, saya siap menjalankan tugas yang diberikan dengan mengoptimalkan potensi yang ada,” kata Natalia pada Sabtu (25/5).

Rekomendasi yang diterima dari DPP PAN ini, jelas Natalia, sebagai jalan untuk membangun koalisi dan terus membangun konsolidasi dengan seluruh elemen guna menyukseskan pemilihan gubernur dan wakil gubernur NTT pada 27 November 2024.

“Rekomondasi DPP PAN kepada saya ini tentunya akan membuka jalan untuk mencari koalisi. Saya berbangga juga kalau Melki Laka Lena mendapat rekomendasi dari PAN dan kiranya kemitraan yang ada terus diperkuat untuk membangun NTT,” jelas Natalia dengan nada diplomasi.

Melki Laka Lena juga membenarkan telah menerima surat rekomondasi dari DPP PAN untuk maju bertarung di Pilgub NTT 27 November 2024 mendatang.

“Saya juga sudah menerima rekomondasi dari DPP PAN sebagai calon gubernur NTT. Saya mengapresiasi dan terima kasih. Semuanya masih berproses. Masih harus dibicarakan dengan partai koalisi untuk menentukan figur siapa calon wakil gubernur nanti. Saya pribadi tidak bisa memutuskan ini dan itu. Semuanya akan dibahas dalam koalisi nanti,” kata Melki Laka Lena.

Disisi lain, Melki juga menyinggung pidato Ketua Umum PAN, Zulkifly Hasan, dalam acara Rakornas PAN yang mengatakan bahwa PAN ingin menyinari bangsa Indonesia lewat kerja-kerja partai dan lewat siapapun yang ingin beproses di PAN.

“Saat itu saya juga diperkenankan bisa menjadi bagian dari PAN untuk menyinari bangsa Indonesia dan Nusa Tenggara Timur,” ujar Melki.

Menjawab pertanyaan apakah dengan adanya rekomondasi DPP PAN untuk Jane Natalia Suryanto ini pertanda nanti akan akan berpasangan pada Pilgub mendatang, Melki menolak mengomentari.

“Sekali lagi ini buka ranah saya untuk menjawab. Semuanya saya serahkan ke partai koalisi nanti. Entah dengan partai mana, saat itu akan dibahas,” kata Melki juga agak berdiplomasi.

Ketua DPW PAN NTT, Ahmad Yohan, membenarkan bahwa DPP PAN telah memberikan rekomondasi untuk Melki Laka Lena sebagai calon gubernur NTT tertanggal 23 Mei 2024. Sementara rekomondasi untuk Jane Natalia Suryanto sebagai calon wakil gubernur NTT tertanggal 21 Mei 2024.

“Keduanya telah mendapatkan rekomondasi dari DPP PAN. Tetapi itu berarti bukan menjadi pasangan untuk Pilgub NTT. Karena soal pasangan tentu masih akan dibahas bersama,” kata Ahmad Yohan.

Seperti diberitakan Gatra.com sebelumnya saat menerima pendaftaran Melki Laka Lena Minggu malam, 19 Mei 2024 lalu, Ketua DPW PAN NTT, Ahmad Yohan, menyebutkan, Melki Laka Lena adalah seorang tokoh nasional yang cukup dikenal luas.

“Saya juga orang yang paling getol. Saya bilang maju bos. Kalau kamu maju, saya pasang badan. Karena sudah saatnya NTT ini dipimpin anak-anak muda yang punya visi besar, tapi pergaulannya tingkat nasional. Inilah tokoh NTT yang punya pergaulan nasional, dan menjadi pimpinan komisi di DPR RI. Satu-satunya orang NTTl, Saya siap pasang badan untuk kemenangan Melki,” kata Ahmad Yohan.