Pati, Gatra.com - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Pati semakin memanas, setelah Mantan Wakil Bupati (Wabup) Pati Saiful Arifin mendaftarkan diri sebagai bakal calon (Balon) Bupati Pati ke Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Kabupaten Pati, Jawa Tengah. Kali ini giliran Mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Pati Suharyono. Uniknya pada kedatangan Suharyono di Kantor DPC PDIP Pati, Sabtu sore (18/5), ia mendaftar sebagai Balon Wabup dan menyerahkan balon bupati kepada Wahyu Indriyanto.

Proses penjaringan pasangan Wahyu Indriyanto dan Suharyono nampak semarak, lantaran diarak relawan Laskar Pelangi dan sejumlah elemen masyarakat. Ketua DPC PDIP Pati, Ali Badrudin mengatakan, pasangan Wahyu Indriyanto dan Suharyono adalah yang pertama mendaftar dalam satu paket di PDIP. Meski begitu, sejumlah nama telah mengikuti penjaringan.

"Yang mendaftar secara resmi baru empat. Tiga bakal calon bupati dan satu balon wakil bupati. Dari beberapa yang sudah mendaftar, yang baru berpasangan ini datang bersama itu Mas Wahyu dan Pak Haryono. Tentunya kami menyambut baik. Visi dan misi melalui program beliau yang tadi dipaparkan," ujarnya.

Mantan Sekda Pati, Suharyono, mengaku optimis menjadi Balon Wabup Pati bergandengan dengan Wahyu Indriyanto. Bahkan pihaknya telah bersama-sama membuat visi dan misi yang pro untuk warga Pati. Visinya membuat Kabupaten Pati yang sejahtera, unggul, dan bermartabat. Ia optimis, visi tersebut bakal terwujud. Terlebih, pasangan Wahyu-Suharyono mendapatkan dukungan dari sejumlah relawan dan elemen masyarakat, utamanya Laskar Pelangi.

"Laskar Pelangi ini sangat solid dan sangat kompak. Sudah teruji dari Pak Haryanto (Mantan Bupati Pati) yang pertama dan periode kedua, hingga pileg kemarin. Dengan didukung ini, kami Insyaallah [mampu mewujudkan misi]," tegasnya.

Senada, Balon Bupati Pati, Wahyu Indriyanto, menuturkan tertarik untuk masuk kedalam bursa balon bupati dalam Pilkada Pati 2024. Lantaran ingin membuat Pati yang lebih baik.

"Syukur Alhamdulillah, saya sepakat dengan pak Suharyono. Saya sebagai calon bupati dan beliau wakil. Menjadikan Pati yang lebih baik. Kita ciptakan iklim suasana yang nyaman, sehingga investasi yang masuk lebih banyak, sehingga mengangkat banyak tenaga kerja dan mengurangi angka kemiskinan," bebernya.

Ditambahkan, pasangan Wahyu-Suharyono sementara ini baru berlabuh ke PDIP. Meski begitu tidak menutup kemungkinan untuk melakukan penjaringan di partai politik (Parpol) lain.

"Sampai saat ini baru mendaftar di PDIP. Alasan menggandeng pak Haryono, sudah berpengalaman di bidang pemerintahan. Tentunya pengalaman beliau sebagai Sekda Pati, tentunya bidang pemerintahan sudah dikuasai beliau," pungkas Wahyu.