Yogyakarta, Gatra.com – Museum Benteng Vredeburg menawarkan wisata malam kepada para pengunjung. Konsep baru ini dibarengi penampilan anyar setelah museum tersebut menjadi Badan Layanan Umum (BLU) di bawah Indonesian Heritage Agency (IHA).

“Yang kita tawarkan adalah konsep baru, namanya konsep layanan wisata malam,” kata Rosyid Ridho, Penanggung Jawab Unit Museum Benteng Vredeburg pada Kamis (16/5).

Selain itu, pihak Museum Benteng Vredeburg juga akan buka setiap hari, yakni mulai Senin hingga Minggu. “Kita akan melayani masyarakat nonstop 7 hari,” katanya.

Untuk waktu bukanya, Senin sampai Kamis mulai pukul 08.00–20.00 WIB. Kemudian untuk Jumat-Sabtu-Minggu buka mulai pukul 08.00–22.00 WIB. Jawal anyar ini baru berlaku pada Juni nanti. “Sebelumnya hanya buka Selasa–Minggu pukul 08?.00–16.00 sore,” katanya.

Rosyid menyampaikan, bukan hanya sekadar buka hingga malam, namun juga akan ada berbagai pertunjukan untuk menambah minat masyarakat, mulai anak-anak hingga orang tua untuk datang ke museum.

“Nanti kita akan siapkan program-program publik yang akan bervariasi. Tiap minggu [pekan] kita akan punya tema tertentu sehingga masyarakat punya keinginan besar untuk masuk ke musuem,” ujarnya.

Bukan hanya berubah menjadi BLU, Museum Benteng Vredeburg juga telah bersolek sehingga banyak tampilan anyar. Museum ini juga mempunyai strategi untuk menunjang publikasi.

“Kita punya strategi dalam rangka untuk mendukung publikasi. Kita akan menyiapkan spot-spot selfie sehingga kita akan menyebarkan wabah fomo,” katanya.

Ini menunjang masyarakat, khususnya Gen Z membuat konten yang kemudian diunggah melalui media sosial mereka. “Itu akan membantu kita menggairahkan keberadaan apresiasi masyarakat terhadap musuem Vredeburg,” katanya.

Sedangkan untuk harga tiket masuknya Rp3 ribu per orang untuk umum dan pelajar Rp2 ribu. Kemudian, kalau rombongan dengan jumlah 20 orang dapat potongan Rp1 ribu.