Jakarta, Gatra.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menutup pendaftaran calon kepala daerah pada Minggu, 12 Mei 2024. Untuk kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 untuk wilayah DKI Jakarta terdapat satu pasangan calon independen yang ikut mendaftarkan diri sebagai kontestan, yakni Dharma Pongrekun sebagai Calon Gubernur dan Kun Wardana selaku Calon Wakil Gubernur.
Dharma Pongrekun merupakan jenderal polisi bintang tiga dan pernah menjabat sebagai Wakil Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN). Pengamat politik sekaligus Direktur FIXPOLL Indonesia, Mohammad Anas RA mengatakan, Pilkada DKI Jakarta selalu berjalan sengit karena menjadi barometer politik nasional. Kehadiran Dharma yang dikenal publik sebagai sosok polisi yang berani, jujur, dan visioner menambah magnet Pilkada DKI Jakarta.
Anas berpandangan, padangan Dharma Pongrekun-Kun Wardana merupakan cagub-cawagub kompetitif yang mampu menyaingi usungan partai politik karena memiliki kekuatan politik besar yang dicerminkan dengan besarnya dukungan KTP kepada dirinya.
“Dharma Pongrekun memiliki dukungan tujuh ratus ribu KTP sebagai syarat pendaftaran calon independen, yang mampu dikonversi menjadi jejaring politik yang militan dan progresif, sehingga melahirkan resource yang kuat,” kata Mohammad Anas RA dalam keterangannya di Jakarta, pada Rabu (15/5).
“Dengan latar belakang calon independen dia cenderung bisa diterima oleh kalangan warga Jakarta yang sangat heterogen, faktor ini akan berkontribusi positif dalam Pilkada,” ujarnya.
Selain itu, Komjen Dharma juga dinilai memiliki gagasan yang mendapat tempat luas di tengah masyarakat.
“Bisa kita amati dalam beberapa kesempatan saat Dharma Pongrekun menyampaikan gagasannya di platform media sosial seperti YouTube terkait UUD kesehatan dan Rekayasa Elit Global maka videonya selalu ramai ditonton. Artinya, gagasannya diterima secara luas di tengah masyarakat," pungkasnya.
Diketahui, DKI Jakarta termasuk salah satu provinsi yang akan menggelar Pilkada tahun ini, ragam partai politik telah mempublikasikan jagoannya ke publik seperti: Ahok, Ridwan Kamil, Ahmad Sahroni, Ahmad Syaikhu, Erwin Aksa, Zaki Iskandar, Ariza Patria, Rahayu Saraswati, dan Budi Djiwandono.
Dharma Pongrekun merupakan satu-satunya calon independen yang mendaftar ke KPU. Meski demikian, selama beberapa bulan ke depan ia mesti melewati proses verifikasi factual untuk memastikan bisa secara resmi bertarung pada Pilkada DKI yang akan dihelat 27 November 2024 mendatang.