Home Ekonomi Pacu Pertumbuhan Ekonomi, Commuter Line KAI Bakal Tembus Madiun

Pacu Pertumbuhan Ekonomi, Commuter Line KAI Bakal Tembus Madiun

Yogyakarta, Gatra.com - Berkaca pada keberhasilan menumbuhkan pertumbuhan ekonomi di Daerah Istimewa Yogyakarta bagian timur dan Klaten, Jawa Tengah, Commuter Line Wilayah 6 Yogyakarta diproyeksikan memperpanjang relasi pelayanan hingga Madiun, Jawa Timur.

Direktur Utama KAI Commuter, Asdo Artriviyanto, mengungkapkan rencana ini pernah dipaparkan Kementerian Perhubungan dan sampai saat ini masih menjadi usulan untuk diwujudkan di masa mendatang.

“Wacana perpanjangan relasi ini digulirkan melihat munculnya pertumbuhan ekonomi di daerah pinggiran Yogyakarta dan Solo karena penggunaan kereta lokal oleh masyarakat,” katanya, Jumat (3/5) sore.

Sejak Prameks dan KRL dengan relasi Yogyakarta-Solo beroperasi pada 2017, Asdo memaparkan saat ini di pinggiran kedua wilayah itu muncul kawasan hunian yang sebagian besar dihuni pekerja lintas kota yang menggunakan moda transportasi kota.

Pertumbuhan ini menjadikan pengguna kereta Prameks dan KRL meningkat drastis. Di awal operasi tercatat hanya 150-200 penumpang per hari. Saat ini jumlahnya menembus 2.000 pengguna per hari bahkan di akhir pekan bisa mencapai 3.000 orang.

Dari tahun ke tahun pengguna commuter line di lima stasiun yakni Stasiun Brambanan, Ceper, Delanggu, Gawok, Srowot, dan Maguwo terus bertumbuh. Bahkan di Kabupaten Klaten, sektor transportasi berkontribusi menjadi penyumbang pertumbuhan ekonomi terbesar dengan kenaikan signifikan 79,27 persen pada 2022.

Terkait penambahan relasi hingga Madiun, Asdo menyatakan saat ini pihaknya tengah menunggu kesiapan sarana prasarana jaringan listrik untuk pengeoperasian KRL.

“Mungkin nanti untuk perjalanannya kita bagi dua sesi. Dari Yogyakarta-Solo kemudian berpindah kereta dengan relasi Solo-Madiun yang menempuh jarak sekitar 60 kilometer,” ujarnya.

Vice President (VP) Commercial KAI Commuter, Gotro Nur Riyadi, memaparkan selama 2023 pengguna Commuter Line Yogyakarta-Solo mencapai 6.453.099 orang atau naik 44 persen dari tahun sebelumnya. Adapun Prameks dinaiki 882.046 orang atau naik 26 persen dari tahun sebelumnya.

“Volume pengguna 2023 Commuter Line Yogyakarta-Solo pada hari kerja 17.342 orang dan akhir pekan 22.703 orang. Untuk Commuter Line Prameks, pengguna hari biasa 2.169 orang, pengguna akhir pekan 2.897 orang,” terangnya.

Dalam sehari, Commuter Line Yogyakarta-Solo melakukan 24 perjalanan dan Commuter Line Prameks 8 perjalanan. Selain itu, telah ada penambahan dua stasiun baru, yakni Stasiun Solo Jebres dan Stasiun Palur.

48
kai