Bantul, Gatra.com - Persija Jakarta meraih hasil imbang pada lanjutan Liga 1 2023/2024 pekan ke-32 saat menghadapi Barito Putera di Stadion Sultan Agung, Bantul, Ahad (21/4) malam, Persija harus puas mengakhiri laga dengan skor 2-2.
Bertandang dengan membawa skuad terbatas, hanya 17 pemain, Persija tetap tampil percaya diri. Macan Kamayoran mampu menghadirkan serangan-serangan berbahaya.
Di penghujung babak pertama, Persija mampu menciptakan gol pembuka. Lewat kombinasi satu-dua, Gustavo Almeida mampu melewati barisan lini pertahanan Barito Putera dan berujung pada operan ke Ryo Matsumura yang berdiri bebas. Dengan mudah Ryo menceploskan bola ke dalam gawang pada menit ke-44. Skor 1-0 untuk Persija.
Hanya saja, Persija dikejutkan dengan gol penyeimbang dari Barito Putera. Bagus Kahfi berhasil menceploskan bola ke gawang Persija yang dikawal Andritany Ardhiyasa pada menit 45+1’. Skor 1-1 menutup babak pertama.
Usai turun minum, Barito langsung mengambil inisiatif serangan. Pada menit ke-47’ Eksel Runtukahu berhasil menambah keunggulan menjadi 2-1.
Tidak ingin ketinggalan, Macan Kemayoran terus berusaha menyamakan kedudukan. Gol yang ditunggu-tunggu akhirnya datang pada menit ke-75’.
Berawal dari umpan lambung Ondrej Kudela, Akbar Arjunsyah yang berada di dalam kotak penalti melompat tinggi dan menanduk bola ke arah kiri gawang Barito dan berujung gol. Skor berubah menjadi 2-2.
Di sisa waktu, Persija terus coba mencari gol kemenangan. Namun hingga peluit akhir dibunyikan skor bertahan 2-2.
Selepas laga, pelatih Persija Thomas Doll mengungkapkan kekecewaan atas performa anak asuhnya.
“Saya sangat kecewa dengan performa tim. Kami sempat unggul 1-0 lalu langsung dibalas 1-1. Setelah babak kedua dimulai kami langsung kejebolan. Hal positif yang bisa diambil adalah kami tidak pulang dengan tangan kosong ke Jakarta,” ujar Thomas.
Di sisi lain, pelatih berkebangsaan Jerman itu pun menyebutkan bahwa beberapa pemainnya harus bisa bermain lebih baik dari apa yang ditampilkan saat melawan Barito Putera.
“Semua tahu bahwa kami tidak bermain dengan skuad terbaik. Kami pun tidak punya banyak pilihan untuk mengganti pemain. Tapi saya menilai bahwa ada beberapa pemain saya yang harusnya bisa bermain lebih baik lagi,” kata Thomas lagi.