Jakarta, Gatra.com - Calon presiden pemenang Pemilu 2024, Prabowo Subianto membantah segala tuduhan terkait kemenangan Pilpres 2024 dengan cara curang.
Prabowo mengatakan tuduhan menggunakan bansos hingga aparat penegak hukum sangat kejam dan tak berdasar.
"Saudara-saudara sekalian, kami memahami, bahwa tuduhan yang sangat kejam yang ditujukan kepada pasangan Prabowo-Gibran dalam memenangkan kontestasi demokratis ini di mana kami dituduh menggunakan cara-cara yang curang dengan menggunakan bansos, maupun aparat penegak hukum. Kita sadari bersama bahwa itu adalah tuduhan yang tidak mendasar," kata Prabowo seperti dilihat dalam video, Kamis (18/4).
Prabowo memahami jika ada reaksi dari pendukungnya terhadap tuduhan tersebut. Menurut Prabowo, pemilihnya pasti merasa terganggu dengan tuduhan tersebut.
"Dan kami dapat memahami bahwa pendukung Prabowo-Gibran, para pemilih Prabowo-Gibran, sungguh amat terganggu dan memiliki reaksi yang cukup menyentuh hati terhadap tuduhan-tuduhan tersebut," ujarnya.
Meski demikian, dia meminta pendukung dan relawan Prabowo-Gibran untuk tidak terprovokasi dan terpancing. Prabowo berpesan agar proses pemilu tetap tentram.
"Namun, kami meminta kepada pendukung pasangan Prabowo-Gibran, para pemilih yang sudah menggunakan hak pilihnya untuk selalu waspada, selalu hati-hati dan tidak terpancing, tidak dapat diprovokasi oleh siapapun, apalagi pihak-pihak yang menginginkan terjadi sesuatu yang menimbulkan suasana yang tidak sejuk dan suasana tidak tentram," katanya.