Jakarta, Gatra.com - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI menebarkan semangat berbagi dan memberi, salah satunya dengan mengadakan kegiatan Ramadan Bareng BAZNAS, berbagi kebahagiaan dengan anak-anak mustahik, di Mall Transmart Cempaka Putih, Jakarta Pusat.
Kegiatan ini bertujuan agar anak-anak dari mustahik BAZNAS yang berasal dari Kampung Pemulung wilayah Jakarata Timuri itu dapat merasakan kebahagiaan di Ramadan ini. Peserta yang hadir pada kegiatan ini adalah 10 Anak mustahik dengan rentang usia 9-12 tahun.
Pimpinan BAZNAS RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan, Saidah Sakwan mengatakan, melaui kegiatan Ramadan Bareng BAZNAS ini, pihaknya terus berupaya menebar kebaikan dan kebahagiaan bagi anak-anak mustahik.
"BAZNAS berkomitmen agar bantuan zakat yang diterima oleh mustahik bukan hanya sekadar materi, tetapi juga harapan baru, terutama bagi anak-anak," ujar Saidah dalam keterangan yang diterima pada Selasa (26/3).
Saidah mengatakan, BAZNAS berperan penting dalam memastikan bantuan yang diterima oleh mustahik dapat memberikan dampak nyata dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Lebih lanjut Saidah menambahkan, sejalan dengan tagline BAZNAS yaitu “Nikmat Berzakat: Tentramnya Muzaki, Bahagianya Mustahik”, kegiatan ini merupakan bagian dari upaya “Bahagianya Mustahik” yang menegaskan bahwa setiap mustahik adalah bagian dari komunitas yang peduli dan saling mendukung.
Kebahagiaan itu pun telah dirasakan oleh salah satu anak mustahik bernama Abdullah, yang merasa antusias saat diajak bermain.
"Aku belum pernah main bom bom car, jadi senang banget bisa diajak ke tempat kayak gini," ungkap Abdullah.
Saat ini, usia Abdullah masih menginjak 8 tahun, dan bersekolah di SDN Klender 13, Jakarta Timur. Di usianya yang masih kanak-kanak, dia sudah memiliki cita-cita menjadi seorang polisi.
"Aku sekarang kelas 2 SD, dari dulu pengen jadi polisi yang suka atur jalanan," katanya.
Abdullah tinggal bersama kedua orang tuanya, yang kini berprofesi sebagai pedagang di Kampung Sumur Gang Tahu, Jakarta Timur.
"Ibu aku suka jualan, kalo sekarang jualan takjil," kata Abdullah.
Sementara itu, ada juga salah satu Mustahik anak perempuan usia 12 tahun, bernama Aswatul yang juga merasa senang diajak bermain bersama di hari libur sekolahnya.
"Aku baru pertama kali ke sini, jadi penasaran dan senang, pengen ikut main juga," katanya.
Aswatul juga mengatakan, bahwa dia terharu karena bisa dibelikan baju lebaran, mengingat selama ini hanya pakai baju bekas pemberian orang lain.
"Ibu aku kerja cuci gosok, kadang aku dapet baju dari pemberian tetangga yang jadi bos ibu," ungkapnya.
Aswatul tinggal bersama orang tuanya di daerah Jakarta Timur, dekat dengan sekolahnya yaitu SMPN 252 Jakarta. Aswatul menambahkan, sejak kecil dia sudah berkeinginan menjadi seorang guru.
"Dari kelas 2 SD aku suka belajar dan pengen sekali menjadi seorang guru," ungkap Aswatul.
Suasana pada kegiatan ini sangatlah penuh haru dan bahagia, pendamping maupun anak-anak mustahik saling tertawa riang menikmati wahana yang tersedia.
Selain kegiatan bermain bersama, BAZNAS mengajak anak-anak untuk berbelanja, buka puasa bersama, yang dilanjut dengan sholat Maghrib berjamaah dan pengantaran pulang anak-anak mustahik kerumahnya masing-masing.