Jakarta, Gatra.com - Pengusaha Bela Bangsa (PBB) berpartisipasi dalam kegiatan bagi-bagi takjil dan santunan anak yatim dan piatu yang diselenggarakan oleh Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) bekerja sama dengan Mushola Babah Alun.
Sebanyak 500 takjil disalurkan kepada warga yang melintas di kawasan Taman Suropati, Menteng, Jakarta Pusat pada Ahad (24/3).
Wakil Ketua Umum Departemen Sosial Kesehatan dan Lingkungan Hidup PSMTI, Oey Lusiana, mengatakan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat memberikan manfaat dari keberadaan PSMTI kepada lapisan masyarakat, salah satunya para pelaku UMKM.
"UMKM yang kami libatkan dalam kegiatan ini sama dengan tahun lalu. Selain membantu usaha yang dijalani, mereka juga bisa turut serta dalam kegiatan berbagi ini." ujarnya.
Ketua umum Pengusaha Bela Bangsa, Trisya Suherman, mengungkapkan bahwa dirinya sangat senang dapat terlibat dalam aksi sosial bersama PSMTI.
"Ramadan adalah bulan yang penuh cinta, saya sangat senang ikut dalam kegiatan yang dilakukan PSMTI ini," ujar Trisya.
"Saya mengajak para pelaku bisnis dan masyarakat luas untuk ikut berpatisipasi menyisihkan sebagian hartanya untuk ikut membahagiakan suadara -suadara Muslim," tambahnya.
Melalui kegiatan ini, Trisya Suherman berharap dapat memberikan kebahagiaan dan dukungan moral kepada mereka yang membutuhkan, serta mengajak masyarakat luas untuk peduli dan berbagi dalam semangat kebersamaan.
Sementara itu, Jusuf Hamka selaku Anggota Dewan Pembina Pengusaha Bela Bangsa turut mengapresiasi kegiatan ini. Ia memandang bahwa kegiatan yang dilakukan PSMTI merupakan bentuk keberagaman dan toleransi sesama anak bangsa.
"Kita harus terus bersatu sesama anak bangsa, tidak boleh lagi ada perpecahan. Mari kita maju dengan membangun negeri ini bersama-sama dengan saling berpegangan tangan," ucap pria yang akrab disapa Babah Alun itu.
Jusuf Hamka menambahkan, tidak hanya untuk PSMTI, kegiatan apapun yang dilakukan ormas untuk kemaslahatan umat akan ia dukung secara penuh.