Semarang, Gatra.com - Sejumlah wilayah Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng) dilanda banjir setelah diguyur hujan deras yang turun seharian sejak pagi hingga malam hari, Rabu (13/3).
Wilayah yang dilanda banjir antara lain kawasan objek wisata Sam Po Kong, Simpang Lima, Tambak Haji, Perumahan Jatisari, Jalan Gebang Anom, Muktiharjo Kidul, perumahan Tlogosari, Jalan Kaligawe, Genuk, Jalan Dr. Cipto depan RS Panti Wilasa.
Banjir juga melanda Perumahan Pondok Indah, Tlogomulyo, Perumahan Taman Sari, Asrama Polisi Kabluk, bundaran Bubakan, Jalan Lamper Sari, Perum Korpri Srondol Wetan, dan Jalan. Imam Bonjol.
Di kawasan Perumahan Tlogosari, banjir mencapai ketinggian 50 cm, sehingga masuk ke sejumlah rumah milik warga seperti di wilayah Parang Barong.
“Banjir kali cukup parah dibandingkan tahun 2022, rumah saya kali sampai kemasukan air,” kata warga Parang Barong, Bayu.
Akibat rumah kebanjiran, Bayu terpaksa mengusingkan istri dan anaknya untuk tidur ke rumah tetangga yang memiliki dua lantai.
Sedangkan akibat banjir di Jalan Kaligawe yang mencapai ketingian 40 cm menyebabkan kemacetan panjang arus lalu lintas kendaraan baik yang akan menuju ke kota Semarang dari arah Kabupaten Demak. Serta sebaliknya dari arah Demak ke kota Semarang.
Jalan Kaligawe merupakan jalan utama yang menghubungkan Kota Semarang dengan kabupaten Demak setiap hari selalu padat dengan kendaraan besar dan kecil.
Genangan air setinggi antara 30 hingga 40 cm itu dimulai dari simpang jembatan tol Semarang ke arah timur hingga simpang Terminal Terboyo.