Gaza, Gatra.com - Puluhan warga sipil Palestina kembali terbunuh, dan lainnya menderita berbagai luka, dalam pemboman pendudukan Israel yang sedang berlangsung di berbagai wilayah di Jalur Gaza, baik melalui darat, laut, dan udara, saat memasuki hari ke-158, pada Selasa (12/3)
Koresponden WAFA mengatakan bahwa pesawat tempur pendudukan melancarkan tiga serangan yang menargetkan rumah-rumah di lingkungan Al-Zaytoun, tenggara Kota Gaza, menewaskan 10 orang dan melukai sekitar 20 lainnya.
Dilaporkan juga bahwa artileri pendudukan mengebom daerah di lingkungan Al-Sabra, Sheikh Ajlin, dan Tal Al-Hawa di Kota Gaza, menewaskan sedikitnya tiga warga, yang dipindahkan ke Kompleks Medis Al-Shifa.
Empat orang tewas dan lainnya luka-luka ketika pesawat tempur Israel mengebom dua rumah di kamp Jabalia di Jalur Gaza utara, disertai tembakan artileri ke rumah warga.
Di tengah Jalur Gaza, pesawat pendudukan Israel melancarkan serangkaian serangan di Deir al-Balah, kamp Nuseirat, al-Bureij, dan al-Maghazi, menewaskan sejumlah warga dan melukai lainnya.
Sumber medis menyebutkan delapan warga tewas, termasuk sejumlah orang hilang, akibat aksi pengeboman pendudukan terhadap sebuah rumah milik keluarga Abu Sinjar di Deir al-Balah.
Di sebelah timur Khan Yunis, di selatan Jalur Gaza, pesawat pendudukan mengebom sebuah rumah di kota Bani Suhaila, sementara serangan kedua menargetkan pusat kota, yang menewaskan dan melukai sejumlah orang.
Di kota Al-Qarara, sebelah utara Khan Yunis, pesawat tempur menghancurkan seluruh kawasan pemukiman di daerah tersebut, menewaskan 11 warga sipil.
Di Rafah, serangan Israel lainnya menargetkan sebuah rumah di lingkungan El Geneina, sementara daerah lain dibom di dekat pusat penampungan dan tenda-tenda bagi para pengungsi.
Israel menyerang warga yang menunggu bantuan
Sumber kesehatan di Kompleks Medis Al-Shifa di Jalur Gaza mengatakan sembilan orang tewas dan lebih dari 20 orang terluka setelah pendudukan menargetkan massa di Persimpangan Kuwait di Kota Gaza, saat mereka menunggu bantuan.
Sejumlah orang juga terluka dalam pemboman Israel yang menargetkan sebuah rumah di lingkungan Saudi, sebelah barat kota Rafah.
Penembakan artileri menargetkan wilayah timur Abasan Al Kabira dan Khuza'a di Khan Yunis, mengakibatkan sejumlah warga terbunuh dan terluka.
Tentara pendudukan Israel melakukan tujuh pembantaian terhadap keluarga di Jalur Gaza, merenggut 67 nyawa warga sipil dan menyebabkan 106 luka-luka selama 24 jam terakhir.
Menurut Kementerian Kesehatan, dalam jumlah korban tewas yang belum final, agresi Israel di Gaza sejauh ini telah menewaskan 31.112 orang dan menyebabkan 72.760 orang terluka sejak 7 Oktober lalu.