Pacitan, Gatra.com - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI meluncurkan Balai Ternak BAZNAS di Desa Banjarjo, Kecamatan Kebonagung, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, Selasa (20/2).
Pimpinan Baznas pembina wilayah Jawa Timur Nur Chamdani, menyebutkan Balai Ternak Baznas Kabupaten Pacitan saat ini menaungi peternak mustahik sebanyak 20 KK, dengan rincian populasi ternak yang dikelola per Februari 2024 sebanyak 185 ekor terdiri dari 5 pejantan, 80 ekor induk betina, 50 ekor bakalan jantan dan 50 ekor bakalan betina.
"Para peternak mustahik untuk program pendampingan awalnya dilakukan selama 2-3 tahun. Sesuai dengan standar operational prosedur (SOP), dan peningkatan spiritualitas, serta kemandirian secara lembaga," ujar Chamdani dalam Peluncuran Balai Ternak Pacitan di Kandang Kelompok Banjarjo Farm Pacitan, Selasa (20/2).
Pada program ini, lanjut Chamdani, Baznas tidak hanya memberikan bantuan modal untuk para peternak, namun program Balai Ternak ini merupakan program pemberdayaan ekonomi pedesaan yang dijalankan untuk mengembangkan usaha pertanian dan peternakan, mulai dari budidaya sampai dengan pengolahan dan pemasaran.
"Melalui program ini, Baznas juga mendorong kemandirian ekonomi para peternak mustahik dengan sarana produksi pertanian peternakan, sarana pengolahan hasil pertanian peternakan, pendampingan, dan pengembangan usaha pertanian peternakan, hingga akhirnya dapat mengentaskan kemiskinan ektrim di pedesaan," sambung Chamdani.
Ketua Baznas Pacitan KH Sodiq Suja mengatakan, untuk target penerima manfaat dari program Balai Ternak ini adalah masyarakat yang masuk kategori fakir miskin, namun bertekad kuat memperbaiki taraf hidup, dan secara fisik mampu bekerja keras dan semangat untuk beternak.
“Untuk dasar prioritas keluarga yang diintervensi modal adalah yang masuk dalam kategori miskin dan fisabilillah," ucap KH Sodiq Suja.
Dalam kesempatan yang sama, Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji juga memberikan apresiasi terhadap Baznas, dikarenakan adanya peningkatan kualitas peternak yang tadinya mustahik menjadi muzaki. Peluang untuk mengembangkan diri seluas-luasnya sangat membuat semangat para peternak.
"Hadirnya Balai Ternak Baznas di Pacitan tentu kita sangat apresiasi dengan sangat baik, karena hal tersebut mempunyai manfaat yang sangat luar biasa bagusnya, dengan adanya program pemberdayaan untuk peternak, menjadikan mustahik ke muzaki, itu luar biasa," tandas Indrata Nur Bayuaji.
Sebagai informasi, Balai Ternak adalah program pemberdayaan ekonomi mustahik dalam sektor peternakan. Balai Ternak ini memadukan konsep pembibitan dan penggemukan ternak dengan memberdayakan masyarakat khususnya petani dan peternak kecil.
Konsep pembibitan dan penggemukan yang dijalankan dengan tujuan untuk peningkatan populasi dan peningkatan secara ekonomi atau kemandirian para peternak mustahik.