Yogyakarta, Gatra.com - Relawan pendukung Ganjar-Mahfud menyatakan akan memperkuat keberadaan saksi di 200-an TPS yang tersebar di enam kecamatan sepanjang pesisir Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta.
Langkah ini merupakan respons dari insiden perampasan spanduk pendukung Ganjar-Mahfud saat kunjungan Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu.
Koordinator Gabungan Relawan Ganjar Mahfud DIY (Garda Istimewa), Widihasto Wasana Putro, menyatakan dukungan moral kepada 613 saksi Ganjar-Mahfud diwujudkan dalam bentuk paket hospitality berupa snack dan minuman berenergi seperti biskuit, madu, dan asupan berenergi lainnya.
“Tujuannya para saksi tetap dalam kondisi sehat jasmani dan rohani dalam menjalankan tugas luhurnya. Mereka garda terdepan dalam keseluruhan proses tahapan Pemilu 2024,” katanya Senin (12/2).
Menurut Hasto, penguatan saksi-saksi TPS di pesisir selatan ditempuh karena Gunungkidul memiliki wilayah pesisir terpanjang dibandingkan Bantul dan Kulonprogo. Gunungkidul memiliki garis pantai 70 kilometer atau lebih dari 50 persen dari total panjang garis pantai DIY, 113 kilometer.
Wilayah pesisir juga merupakan basis pemilih yang turut menjadi perhatian Ganjar-Mahfud, terutama dari kalangan nelayan dan sektor UMKM di bidang pengolahan hasil laut serta kepariwisataan. Hasto menyebut, hal ini sesuai cara pandang Ganjar-Mahfud dalam membangun peradaban Nusantara yang adil, merata, inklusi, dan berkelanjutan.
“Alasan lain adalah adanya insiden kekerasan yang dialami pendukung Ganjar Mahfud oleh pihak aparat keamanan saat kunjungan Joko Widodo di Gunungkidul beberapa waktu lalu. Insiden yang menjadi atensi publik nasional ini harus dilawan dengan memperkuat konsolidasi di tingkat basis,” jelasnya.
Sejumlah 613 saksi ini akan disebar di 204 TPS di enam kecamatan dan 14 desa mulai dari Kecamatan Girisubo hingga Purwosari di bagian barat.
Ketua KPU DIY, Ahmad Shidqi, merilis data terbaru menjelang pemungutan suara yakni jumlah total Daftar Pemilih Tetap sebanyak 2.870.970 orang. Jumlah ini dikategorikan dalam kalangan pemilih dari Generasi X (29,5 persen), milenial (28,69 persen), generasi z (18,83 persen), babyboomer (19,69 persen), dan lansia (3,74 persen).
Selain itu, ada DPT tambahan untuk warga yang telah mendaftar untuk memilih di DIY sebanyak 59.254 orang dan warga yang memutuskan memilih di luar DIY sebanyak 35.599 pemilih.
“Pemilih ini tersebar di 11.932 TPS yang dikawal 83.524 Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS). Termasuk juga DPT tambahan yang akan kita tempatkan di TPS sesuai ketersediaan surat suara,”papar Ahmad.
Ahmad menjelaskan pengiriman logistik dimulai sejak Sabtu (10/2) dan dijadwalkan seluruh surat suara dan pendukungnya sampai di TPS pada Selasa (13/2). Saat ini semua logistik telah sampai di kantor desa.
“KPU Gunungkidul menjadi KPU pertama yang meluncurkan distribusi logistik, dengan pertimbangan kondisi geografis dan cuaca,” tutup Ahmad.