Johor Bahru, Gatra.com - Konsulat Jenderal RI di Johor Bahru, Malaysia bersama Panitia Pemilihan Umum Luar Negeri (PPLN) Johor Bahru dan Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Johor Bahru, mengadakan persiapan pelaksanaan Pemilihan Umum Tahun 2024, Senin (29/1).
Konjen RI Johor Bahru Sigit Suryantoro Widiyanto menyampaikan, KJRI selalu terlibat aktif dalam persiapan pemilu sejak PPLN Johor dibentuk. KJRI, PPLN dan Panwaslu Johor Bahru memiliki forum bulanan yang membahas berbagai hal dalam upaya mensukseskan pemilu di wilayah kerja KJRI Johor Bahru
"KJRI Johor Bahru bersama PPLN dan Panwaslu akan selalu bersinergi agar pemilu 2024 tidak hanya berjalan lancar, namun memiliki tingkat partisipasi yang baik. Sebagai informasi, pada Pemilu 2019 yang lalu tingkat partisipasi pemilih disini mencapai 75 persen," katanya, dalam keterangana tertulis.
Untuk Pemilu 2024 jumlah daftar pemilih tetap (DPT) di 4 wilayah kerja KJRI Johor Bahru yaitu Johor, Pahang, Melaka dan Negeri Sembilan adalah sebanyak 119.491 pemilih. Terdapat 2 metode pemungutan suara dalam Pemilu 2024 di wilayah kerja PPLN Johor Bahru yaitu Tempat Pemungutan Suara Luar Negeri (TPSLN) dan Kotak Suara Keliling (KSK).
"PPLN dan Panwaslu juga sudah melakukan perekrutan Petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara Luar Negeri (KPPSLN) untuk 4 wilayah sebagnyak 1.366 orang, untuk petugas Pengawas TPS dan KSK sebanyak 396 orang," terangnya.
Bagi WNI yang belum terdaftar dalam DPT/ DPTb di dalam negeri/ di luar negeri, dan ingin melakukan pemungutan suara di TPS/ KSK wilayah kerja PPLN Johor Bahru, maka WNI tersebut harus dapat membawa persyaratan tambahan berupa surat bukti domisili di wilayah kerja PPLN Johor Bahru.