Karanganyar, Gatra.com - Aparat Ditreskrimum Polda Jateng menangkap tiga pelaku yang terlibat penembakan warga Boyolali, Yuda Bagus Setiawan (36) hingga meninggal dunia. Satu orang di antaranya pelaku utama sedangkan dua lainnya membantu tindakan kriminalitas itu.

Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol. Stefanus Satake, membenarkan pelaku telah ditangkap dan kini masih diamankan di Mapolda. Jumlah pelaku dipastikan lebih dari satu orang. Sayangnya identitas pelaku belum bisa dipublikasi saat ini.

"Masih diproses. Tunggu saja rilis resminya. Ini sudah ditangkap. Tidak satu orang tapi lebih," katanya kepada wartawan, Senin (29/1).

Para pelaku memiliki peran berbeda dalam kasus tersebut. Ia memastikan Polda Jateng mem-back up penuh pengungkapan kasus ini. Gelar perkara dengan Polres Karanganyar telah dilakukan pada Minggu malam (28/1) untuk memperjelas perkara itu dengan melihat berbagai aspek hukum.

Sebagaimana diberitakan, Yuda ditembak hingga meninggal dunia saat sweeping judi sabung ayam di Desa Tohudan, Kecamatan Colomadu pada Jumat malam (26/1). Ia bersama laskar Brigade Umar Bin Khattab (UBK) terlibat bentrok dengan preman di lokasi. Ia meninggal dunia di lokasi akibat proyektil peluru tajam menembus dadanya.

Humas Laskar Umat Islam Surakarta (LUIS), Endro Sudarsono, mengapresiasi langkah kepolisian menangkap pelaku. Selanjutnya, laskar menunggu tindakan hukum bagi pelaku.

Dari informasi yang diterima, Endro mengatakan, pelaku utama ditangkap saat hendak melarikan diri ke Jakarta pada Minggu (28/1). Total ada 3 pelaku ditangkap. Atas penangkapan pelaku kasus penembakan tersebut, Endro sangat mengapresiasi kinerja polisi yang bergerak sangat cepat. Apalagi pelaku hendak melarikan diri ke arah wilayah Jakarta.