Sleman, Gatra.com - Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan menyatakan lebih memilih kampanye daripada mendampingi Ketua Partai Nasdem jika bertemu dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Sukarnoputri.
Hal ini disampaikan Anies usai menggelar acara dialog Desak Anies di Godean, Sleman, Selasa (23/1). Belakangan muncul selentingan bahwa Koalisi Perubahan (Nasdem, PKB, dan PKS) yang mengusung Anies menjalin komunikasi dengan koalisi PDI Perjuangan yang mengusung capres Ganjar Pranowo.
Komunikasi ini untuk mengantisipasi jika salah satu koalisi tidak lolos di putaran pertama menghadapi pasangan Prabowo Subianto- Gibran Rakabuming Raka. Untuk itu, Surya Paloh bahkan disebut-sebut bakal bertemu dengan Megawati.
Namun Ketika kabar ini ditanyakan ke Anies, ia tak menjawab secara gamblang, termasuk kemungkinan ia mendampingi Paloh menemui Megawati. “Saya lagi keliling kampanye, keliling terus,” ujarnya.
Sebelumnya Anies mengucapkan selamat ulang tahun ke Megawati yang berulang tahun hari ini. Ia juga memuji Megawati sebagai penjaga demokrasi dan pemimpin jujur dan adil.
Anies juga menyatakan bakal menemui Gubernur DIY Sultan Hamengku Buwono X. “Nanti dikabarkan. Kalau tidak salah jadwalnya besok jam 9,”kata dia. Namun belum ada jadwal resmi dari Pemda DIY atas rencana pertemuan tersebut.
Sebelumnya, Ganjar telah menemui Sultan pada Desember 2023 lalu dan Prabowo juga sudah menemui Sultan, Senin (22/1) kemarin.
Di Yogyakarta, Anies menghadiri kampanye terbuka di Lapangan Jambidan Bantul yang dihadiri massa partai politik pengusung dan pendukung. Kampanye berikutnya, Desak Anies, sempat menuai perhatian karena berpindah lokasi dari lokasi semula Museum Monumen Pangeran Diponegoro di Kota Yogyakarta.
Pemindahan itu terkait pembatalan dari pihak pengelola. Acara dialog bertema Pendidikan itu kemudian dipindah ke Rocket Convention Hall di Godean, Kabupaten Sleman. Agenda ini dihadiri ribuan massa terutama dari kalangan muda dan mahasiswa.