Salatiga, Gatra.com - Calon presiden (capres) Ganjar Pranowo mengatakan dirinya tidak mempermasalahkan beberapa menteri dalam kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan dukungannya kepada pasangan calon (paslon) nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Seperti yang diketahui, sejumlah menteri terlihat hadir dalam debat capres-cawapres untuk mendukung paslon nomor 2. Menteri BUMN, Erick Thohir terlihat hadir di Jakarta Convention Center pada Minggu (21/1). Erick pun terlihat menemani Prabowo dari awal hingga akhir debat.
Selain itu, Menteri Investasi Bahlil Lahadalia sudah lebih dahuli terlihat hadir di barisan pendukung Prabowo-Gibran. Bahlil pertama kali terlihat hadir dalam acara debat kedua yang dilaksanakan pada Jumat (22/12/2023) lalu. Saat itu, Bahlil juga tertangkap kamera akrab dengan Prabowo.
“Kalau Pak Erick Thohir dan Pak Bahlil, rasanya iya pasti mendukung Paslon 2. Dan, itu enggak apa-apa," kata Ganjar Pranowo di Salatiga, Selasa (23/1).
Ganjar menegaskan, semua menteri punya hak dan bebas untuk menentukan sikap politik. Namun, ia menegaskan, meski menteri sudah menentukan pilihan, mereka tetap tidak boleh menggunakan fasilitas negara untuk mengkampanyekan paslon manapun.
"Enggak apa-apa, yang penting jangan menggunakan fasilitas negara. Itu fair. Bagi saya yang penting fair, kan ada juga kader PDI Perjuangan di kabinet yang ke Paslon 3”, kata Ganjar.
Hingga saat ini, Erick Thohir dan Bahlil belum masuk ke struktur Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran. Bahlil mengkonfirmasi dirinya tidak masuk ke struktur TKN agar tetap fokus bekerja sebagai menteri. Sementara itu, Sekretaris TKN, Nusron Wahid menegaskan, Erick Thohir tidak masuk dalam struktur TKN.