Jakarta, Gatra.com - Calon Walil Presiden (Cawapres) nomor urut 01 Muhaimin Iskandar atau Cak Imin kembali menyindir cawapres nomor urut 02 Gibran Rakabuming Raka dalam debat putaran keempat yang digelar KPU pada Minggu (21/1) malam. Kali ini Ia menyinggung Gibran karena ia kembali mengeluarkan pertanyaan dengan singkatan.
Menurut Cak Imin, debat ini merupakan tempat untuk diskusi bukan malah tebak-tebakan singkatan. Sebagaimana diketahui, Gibran juga melakukan hal yang sama di debat kedua Cawapres beberapa waktu lalu. “Tenang pak Ginran semua ada etikanya, termasuk termasuk kita diskusi disini bukan tebak-tebakan defenisi bukan tebak-tebakan singkatan,” kata Cak Imin dalam debat putaran keempat Cawapres yang digelar KPU di JCC pada Ahad (21/1) malam.
Cak Imin mengatakan, debat capres dan cawapres ini levelnya membahas policy dan kebijakan, bukan tebak-tebakan singkatan.
“Prinsipnya sederhana semua kembalikan kembali kepada etika pak Gibran, etika sekali lagi etika, etika lingkungan. Apapun kebijakan kita, menyangkut pengambilan tambang sumber daya alam, juga apaoun yang kita gunakan potensi bangsa ini rujukannya adalah etika lingkungan,” jelasnya.
Menurutnya, pihaknya mengedepankan keseimbangan antara meletakan manusia dengan alam. Menurutnya, keseimbangan ini tidak bisa ditawar-tawar, agar pembangunan kita berkelanjutan tidak ada satupun yang tertinggal.
Sehingga. produksi yang kita munculkan dari tambang, dari litium dari apapun tidak sembarangan dan tidak sewenang-wenang. Bahkan yang lebih parah lagi tidak mempertimbangkan lingkungan dan keberlanjutan masa depan.
“Sekali lagi intinya bukan hanya etika lingkungan, tetapi etika bahwa forum ini adalah forum policy yang berharga. Jangan-jangan kalau tebak-tebakan definisi disini, kita ini levelnya sd, smp, atau jangan ijazah kita palsu semua disini,” imbuhnya.
“ini yang mengagetkan, jadi kalau tebak-tebakan bukan disini levelnya. disini adalah kebijakan kita untuk memimpin negara,” ujarnya.