Jakarta, Gatra.com - Ketua Sementara KPK, Nawawi Pomolango merespons wacana calon wakil presiden (cawapres) Mahfud MD yang ingin mengganti nama KPK jika nanti ia terpilih. Nawawi menilai wacana yang disampaikan oleh Mahfud MD adalah hal yang sah dan wajar disampaikan.

“Mengenai pernyataan-pernyataan seperti mau mengganti nama KPK itu, upaya mengembalikan UU 30 tahun 2022, sah-sah aja, bagi mereka untuk menyampaikan itu,” ucap Nawawi Pomolango saat menjawab pertanyaan dari awak media dalam acara konferensi pers Kinerja KPK 2023 dan Arah Kebijakan 2024, Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selasa (16/1).

Meski demikian, Nawawi menyoroti momen Mahfud MD memberikan wacana tersebut. Menurutnya, akan lebih baik jika wacana demikian disampaikan sebelum Mahfud maju sebagai cawapres.

“Cuma khusus untuk Prof Mahfud, alangkah lebih baik pada waktu itu diucapkan ketika belum beliau belum cawapres gitu,” kata Nawawi.

Namun, Nawawi kembali menyatakan kalau ia tidak mempersoalkan pernyataan Mahfud MD.

Sebelumnya, Mahfud MD mengatakan akan mengganti nama KPK. Menurutnya, kata ‘Komisi’ kurang menguatkan citra lembaga penegak hukum pemberantas korupsi ini.

“Mungkin namanya seperti diusulkan bisa menjadi badan atau lembaga, atau apa gitu. Jangan komisi, karena komisi itu biasanya dianggap jangka pendek. Meskipun tergantung pada maksud pembuatnya ya," kata Mahfud MD di sela-sela kunjungannya ke Sumatera Utara, Medan, Senin (15/1).

Dalam kesempatan tersebut, Mahfud juga kembali menyatakan komitmen untuk memperkuat dan memperjuangkan independensi KPK.