Washington D.C., Gatra.com - Nama-nama pesohor Amerika Serikat muncul dalam dokumen pengadilan terkait Jeffrey Epstein yang baru saja dibuka. Nama mantan Presiden Bill Clinton dan Donald Trump disebutkan dalam dokumen itu. Tetapi kedua mantan presiden AS itu tidak dituduh melakukan kesalahan apa pun yang melibatkan pemodal perdagangan seks yang memalukan itu.
Clinton, yang terkadang terbang dengan pesawat pribadi Epstein, terdaftar berulang kali dalam dokumen karena dia menjadi topik perdebatan mengenai kredibilitas seorang saksi yang mengatakan bahwa dia melihat mantan presiden itu ketika dia menjadi tamu Epstein.
Nama Trump muncul dalam sebuah dokumen di mana Epstein dikutip mengatakan bahwa ia akan mengundang raja real estat saat itu untuk bergabung dengannya di sebuah kasino.
Dokumen yang baru dibuka juga mencantumkan individu-individu terkemuka termasuk Pangeran Andrew dari Inggris dan pengacara terkemuka Alan Dershowitz. Mereka membantah terlibat dalam kejahatan Epstein.
Nama lain yang disebutkan adalah miliarder pendiri hedge fund Glenn Dubin, CEO fashion ternama Les Wexner, dan mendiang agen model Jean-Luc Brunel.
Semuanya telah membantah tuduhan melakukan kesalahan sehubungan dengan Epstein. Sebagian besar dokumen yang dibuka pada Rabu malam adalah bagian dari gugatan yang diajukan oleh salah satu korban Epstein. Lebih banyak dokumen - dan nama-nama - diharapkan akan dirilis pada hari Kamis.
Salah satu pengacara Giuffre, Sigrid McCawley, mengatakan lebih banyak yang perlu diketahui tentang "siapa yang memungkinkan dan memfasilitasi" jaringan perdagangan Epstein, dan bahwa para penyintas pelecehannya berhak mendapatkan lebih banyak keadilan.
"Kepentingan publik masih harus dilayani dalam mempelajari lebih lanjut tentang skala dan ruang lingkup jaringan Epstein untuk menutup perdagangan seks di mana pun ia berada dan meminta pertanggungjawaban," kata McCawley. "Pembukaan segel dokumen-dokumen ini membawa kita lebih dekat ke tujuan itu."
Nama-nama lain yang dirilis pada hari Rabu termasuk korban pelecehan seks, saksi litigasi, dan rekan serta karyawan Epstein. Banyak yang hanya memiliki hubungan singgung dengan pemodal, yang dituduh mengoperasikan jaringan perdagangan seks internasional yang menargetkan gadis-gadis di bawah umur. Beberapa di antaranya kini sudah meninggal.