Solo, Gatra.com - PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah memastikan pasokan bahan bakar minyak (BBM), LPG, dan avtur aman jelang libur perayaan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024. Wilayah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) diperkirakan mengalami kenaikan mencapai 7 persen.

Hal ini disampaikan oleh Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah, Aji Anom Purwasakti, Senin (18/12). Pertamina telah membentuk satgas yang bekerja pada 15 Desember 2023 hingga 7 Desember 2024 untuk memenuhi kebutuhan BBM, LPG, dan avtur.

”Kami pastikan stok dalam kondisi aman. Proses distribusi kami pantau terus melalui Pertamina Integrated Command Centre (PICC) dan dashboard digitalisasi SPBU,” katanya.

Peningkatan konsumsi BBM diprediksi mencapai 7 persen dari kondisi normal untuk jenis gasoline, yakni Pertalite, Pertamax, dan Pertamax Turbo. Sementara jenis gasoil, akan mengalami penurunan konsumsi 1,3 persen.

”Konsumsi gasoil untuk truk dan angkutan barang akan mengalami penurunan. Tapi kalau untuk bahan bakar mobil pribadi seperti jenis Dexlite akan diprediksi naik,” ujarnya.

Sementara untuk LPG, selama libur akhir tahun juga akan mengalami kenaikan. Untuk LPG subsidi kenaikannya diprediksi 4,8 persen dan untuk LPG non subsidi kenaikannya 4,5 persen.

Untuk konsumsi avtur, pada liburan ini juga diprediksi mengalami kenaikan sebesar 8 persen. Kenaikan ini karena peningkatan konsumsi dan penambahan jalur penerbangan.

Khusus wilayah Solo Raya, peningkatan 7 persen untuk gasoline dan penurunan 1 persen untuk gasoil. Adapun LPG di wilayah Solo Raya meningkat 3,2 persen.

”Kebutuhan avtur untuk Bandara Adi Soemarmo juga mengalami peningkatan sebesar 18 persen. Data untuk Solo Raya ini dibandingkan rerata di bulan Oktober,” katanya.

Untuk persiapan Natal dan Tahun Baru, semua fasilitas disiagakan oleh Pertamina, yakni 910 SPBU, lebih dari 1.199 Pertashop, 33 SPBUN, 4 SPBB, 108 Stasiun Pengisian dan Pengangkutan Bulk Elpiji (SPPBE), 803 agen LPG PSO dan NPSO, dan lebih dari 60.895 pangkalan dan outlet LPG.

Selain itu, Pertamina Patra Niaga kembali menyiapkan layanan dan fasilitas yang selama ini sudah ada dan tambahan semasa Satgas Nataru, yaitu 241 SPBU Siaga (di jalur lintas, daerah wisata, daerah konsentrasi Natal dan Tahun Baru), 10 SPBU Siaga di jalur tol, 91 Motoris atau armada Pertamina Delivery Service (PDS), 59 titik kantong BBM SPBU, 13 unit Pertashop atau SPBU modular di jalur Tol Trans Jawa.

”Kami juga menyiagakan lebih dari 923 agen dan 6.989 pangkalan LPG Siaga. Layanan di Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) juga akan terus siaga memenuhi kebutuhan avtur bagi seluruh maskapai penerbangan,” ujarnya.