Home Hukum Menkumham Yasonna Laoly Yakin Tidak Akan Dipanggil KPK Soal Kasus Dugaan Suap Eddy Hiariej

Menkumham Yasonna Laoly Yakin Tidak Akan Dipanggil KPK Soal Kasus Dugaan Suap Eddy Hiariej

Jakarta, Gatra.com - Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly, yakin bahwa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak akan memanggilnya untuk diperiksa dalam kasus dugaan suap dan gratifikasi mantan Wamenkumham Edward Omar Sharif Hiariej alias Eddy Hiariej.

“Oh enggak lah,” ucap Yasonna Laoly usai menghadiri acara Peringatan Hari HAM se-Dunia ke-75 yang diadakan di Lapangan Banteng, Jakarta, Minggu (10/12).

Yasonna irit bicara ketika ditanya soal kesiapannya jika dipanggil KPK untuk diperiksa sebagai saksi untuk kasus Eddy. Yasonna menyanggah akan dipanggil oleh KPK terkait mantan anak buahnya

“Mana ada urusan sama saya,” jawab Yasonna sambil melengos masuk ke dalam mobil.

Sebelum acara dimulai, Yasonna sudah sempat ditanya mengenai kasus Eddy Hiariej. Namun, ia menolak untuk menjawab lantaran pertanyaan soal Eddy Yasonna sebut tidak terkait dengan perayaan Hari Perayaan HAM Sedunia.

Yasonna pun tidak menjawab ketika ditanya terkait pengganti Eddy Hiariej. “Ya sudah diberhentikan sama presiden, ya udah,” jawab Yasonna.

Ia pun mengatakan, pengganti Eddy sepenuhnya merupakan hak Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Ketika ditanya lebih lanjut soal kasus dugaan suap yang terjadi di Kemkumham, Yasonna menjawab, biarkan proses hukum berjalan.

Saat ini, Eddy Hiariej sudah ditetapkan sebagai tersangka. Ia diduga menerima suap sebesar Rp8 miliar dari Direktur PT Cipta Lampia Mandiri (PT CLM), Helmut Hermawan, untuk membuka pemblokiran hasil RUPS PT CLM di sistem adminitrasi badan hukum (SABH) Kemenkumham akibat dari sengketa internal PT CLM.

43