Bandung, Gatra.com - Persib Bandung harus puas bermain imbang 0-0 dengan PSM Makassar pada pertandingn pekan ke-21 BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Senin (4/12).
Pelatih Persib, Bojan Hodak mengatakan, timnya menjalani laga yang berat. Terlebih, PSM menempatkan delapan pemain di belakang. Tim tamu juga bermain dengan sangat rapat sehingga anak asuhnya tidak mudah untuk menembusnya.
“Mereka juga lebih mengandalkan situasi bola mati, melalui tendangan bebas, tendangan sudut dan lemparan ke dalam,” kata Bojan.
Kendati demikian, Bojan tetap menyampaikan apresiasi untuk anak asuhnya karena Nick Kuipers dan kawan-kawan bisa menghentikan serangan PSM.
“Saya merasa mereka tidak punya banyak peluang berbahaya. Begitu pula dengan kami tidak membuat banyak peluang. Ketika ada peluang bagus didapat, kami tidak memanfaatkannya dengan baik,” ungkapnya.
“Kami terlalu banyak melakukan kesalahan teknis. Tapi, secara keseluruhan mereka pantas untuk mendapat poin dan hasil adilnya adalah imbang,” tambahnya.
Sementara gelandang Persib, Marc Klok mengaku kecewa atas hasil imbang tanpa gol dengan PSM Makassar. Dia mengatakan, PSM seperti menargetkan hasil imbang di kandang Persib. Rencana mereka pun berhasil dengan taktik bertahan melalui delapan pemain di lini belakang.
“Ini sepakbola, kita tidak menang setiap pertandingan. Tapi yang penting kita tidak kalah. Tapi pasti saya tidak senang hari ini, karena kita main setiap pertandingan untuk menang,” kata Klok dalam konferensi pers usai pertandingan.
Kendati kecewa, Klok tetap bersyukur timnya meraih hasil imbang. Apalagi timnya berhasil mempertahankan 14 laga tak terkalahkan.
“Sulit untuk kita menang. Tapi 14 pertandingan kami tidak terkalahkan,” ucapnya.