Home Hukum Usai Dihukum? Pelajar SMPN 5 Karanganyar Tewas dalam Latihan Pencak Silat

Usai Dihukum? Pelajar SMPN 5 Karanganyar Tewas dalam Latihan Pencak Silat

Karanganyar, Gatra.com- Pelajar SMPN 5 Karanganyar, Jateng, Wildan Ahmad (14) meninggal dunia usai latihan fisik perguruan silat, Minggu (26/11). Saat ini jenazah diautopsi di RS Dr Moewardi Solo.

Kepala SMPN 5 Karanganyar, Wardoyo membenarkan meninggalnya siswa kelas IX D itu. Setahu dirinya, Wildan mengikuti latihan pencak silat di perguruan silat lalu mengeluh sakit setelah ditendang bagian tubuhnya. Informasi itu diperolehnya dari obrolan dengan tetangga korban saat di RSUD Karanganyar pada Minggu malam. Di RSUD, jenazah korban sempat diperiksa lalu dikirim ke RS Dr Moewardi Solo untuk autopsi.

"Saya mendapat kabar Wildan meninggal dunia langsung ke RSUD. Di sana sudah berkumpul tetangga dan keluarga serta reskrim," katanya.

Ia memastikan sekolahnya tidak membuka ekstrakulikuler pencak silat. Kegiatan itu diikuti Wildan di luar sekolah. Lokasi kekerasan terhadap Wildan di wilayah Cangakan, Manggung, Karanganyar.

Penyebab Wildan meninggal dunia diduga luka organ dalam akibat tendangan. Penyebab pasti menunggu hasil forensik dari kepolisian.

Wardoyo mengatakan Wildan semasa hidup berprestasi. Bahkan mendapat juara 1 futsal tingkat Kabupaten Karanganyar.

Wildan merupakan anak bungsu dari tiga bersaudara. Ayahnya bernama Suparno dan Giyarti asal Manggung, Kelurahan Cangakan Karanganyar Kota. Ia mengenal baik ayahanda Wildan yang dulunya mantan kepala dusun setempat. Ayahnya sekarang bekerja di Dinas Koperasi dan ESDM Karanganyar.

"Keluarga dan juga keluarga besar SMPN 5 Karanganyar sangat berduka. Kami sangat merasa kehilangan," katanya.

Kasatreskrim Polres Karanganyar AKP Setianto mengatakan jajarannya sedang mendalami kasus tersebut. "Sedang didalami. Mengumpulkan saksi dan bukti," ujarnya.

Ia mengatakan autopsi jasad korban dilakukan oleh tim forensik di RSUD dr Moewardi Solo. Kasatreskrim mengatakan telah mengumpulkan data dan meminta keterangan saksi di lokasi di antara teman korban saat latihan silat.

Dari informasi yang diterima, Wildan diduga mendapatkan hukuman. Kemudian korban pulang dan mengalami sesak napas. Ia sempat pingsan dan merintih kesakitan. Lalu, korban dibawa ke RSUD Karanganyar dan dinyatakan meninggal dunia.

430