Solo, Gatra.com - Brazil melenggang ke perempat final Piala Dunia U-17 setelah mengalahkan Equador 3-1 di Stadion Manahan, Solo, Senin (20/11). Dengan kemenangan ini, Brazil menjadi tim pertama yang lolos ke babak 16 besar di Piala Dunia U-17.
Tiga gol dari Brazil dicetak oleh pemain nomor urut 20 Estevao di menit ke-14. Dia kembali mencetak gol di menit 70. Gol terakhir dari Brazil dicetak oleh Luighi di menit 90. Sementara gol tunggal dari Equador dicetak oleh Michael Bermudez di menit 45+3.
Laga antara Brazil dan Equador ini berjalan panas. Kedua tim saling serang dan sama-sama menciptakan peluang. Di menit ke-14, Brazil melalui Estevao berhasil membobol gawang Equador.
Tertinggal satu angka, Equador meningkatkan serangan. Sejumlah peluang pun kembali tercipta bagi Equador. Namun sayangnya sampai menit ke-45 belum ada yang membuahkan gol.
Papan skor baru berubah di menit 45+3, saat pemain Ekuador, Michael Bermudez, berhasil mencetak gol setelah memanfaatkan tandukan dari rekannya di depan gawang. Tendangan jarak dekat pemain bernomor punggung 10 itu pun gagal ditepis penjaga gawang Brasil, Phillipe Gabriel, dan mengubah skor menjadi imbang 1-1.
Di sisa waktu 3 menit kedua tim masih berusaha mencetak angka. Namun tak ada peluang yang membuahkan hasil sehingga skor masih tetap 1-1. Memasuki babak kedua, kedua tim bermain makin agresif. Peluang demi peluang kembali tercipta dari kedua tim.
Brazil kembali nyaris mencetak gol pada menit ke-52 dan menit ke-58, namun masih bisa ditepis penjaga gawang Ekuador, Cristhian Loor.
Skor akhirnya berubah di menit ke-70, setelah penyerang sayap Brazil, Estevao, berhasil mengeksekusi tendangan bebas. Kedudukan pun menjadi 2-1 untuk Brazil.
Kembali tertinggal membuat pemain muda Ekuador mati-matian berjuang mencetak angka. Namun lagi-lagi sederet peluang tidak bisa dimanfaatkan dengan baik. Ironisnya, mereka justru semakin tertinggal setelah pada menit ke-90, pemain Brazil, Luighi, mencetak angka karena memanfaatkan kemelut di depan gawang. Skor pun kembali berubah menjadi 3-1.
Sempat terjadi gesekan antar pemain di perpanjangan waktu. Namun untungnya kejadian itu tak berjalan lama lantaran bisa diatasi wasit Atilla Karaoglan. Laga pun kembali dilanjutkan.
Meski kedua tim berusaha untuk menambah angka, tak ada gol yang tercipta hingga peluit akhir dibunyikan wasit. Skor akhir 3-1 untuk Brasil.
Dengan kekalahan ini, Ekuador harus tersingkir lebih awal di babak 16 besar Piala Dunia. Sedangkan Brazil berhasil melenggang ke babak perempat final.
Pelatih Brazil, Phelipe Leal, mengatakan bahwa laga di Piala Dunia harus disiapkan sesuai lawan yang akan dihadapi. "Tidak mungkin kita menyerang terus menerus. Semua orang tahu sepak bola Brazil seperti apa. Tapi ini situasional, bagaimana cara kita melihat kelebihan lawan seperti apa dan memanfaatkan situasi di lapangan," katanya.
Sementara itu pelatih Equador, Diego Martinez, mengakui pertandingan dengan Brazil menjadi pertandingan yang amat sulit. Sebab mereka melawan Brazil yang merupakan tim besar.
"Brazil bermain sangat baik dan menguasai permainan. Dan akhirnya di akhir pertandingan mereka menang," katanya.