Jakarta, Gatra.com - Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Bambang Soesatyo atau yang akrab disapa Bamsoet menerima kunjungan Badan Musyawarah (Bamus) Betawi di rumah dinas Ketua MPR, Jalan Widya Chandra, Jakarta Selatan pada Rabu (15/11).
Ketua Bamus Betawi Muhammad Rifky atau Eki Pitung mengungkapkan bahwa dalam pertemuan tersebut Bamus Betawi mengusulkan untuk menjadi bagian dari mitra empat pilar yang merupakan program unggulan MPR RI.
“Empat pilar harus terus dikawal karena Jakarta akan jadi kota global, kota internasional. Maka empat pilar yang disebut Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika penting untuk dijaga,” ujar Eki kepada Gatra.com, Rabu (15/11).
Bamus Betawi, jelas Eki Pitung,mengusulkan agar ada sebutan Jakarta atau tanah Betawi sebagai kota empat pilar. Bamus Betawi mendorong pembuatan tugu empat pilar agar jati diri dan identitas Jakarta nantinya tidak hilang meski bertransformasi menjadi kota global.
“Alhamdulillah usulan kita tentang Jakarta dijadikan kota empat pilar mendapat respon positif dari Ketua MPR RI,” ujarnya.
Selain itu, Bamus Betawi turut meminta dukungan Ketua MPR dalam perumusan Rancangan Undang-Undang (RUU) yang merevisi Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2007 tentang Pemerintahan Daerah Khusus Ibukota Jakarta. Bamus Betawi pun menyerahkan draf usulan perubahan UU yang sedang dikaji oleh Badan Legislatif (Baleg) DPR RI.
“Kita juga minta agar Ketua MPR ikut menjaga ketahanan Budaya Betawi, di mana UU 29 sedang digodok oleh DPR tentang status Jakarta tidak menjadi ibu kota, dan undang-undangnya sangat luas serta komprehensif. Kita ada permintaan untuk penguatan terhadap Betawi,” ungkap Eki Pitung.
Eki mengungkapkan bahwa permintaan tersebut tak berbeda dengan yang Bamus Betawi sampaikan pada Ketua Komisi II DPR RI, Ahmad Doli Kurnia pada beberapa waktu lalu.
“Jadi kita minta dalam undang-undang selamatkan situs-situs, bangunan peradaban agama atau peradaban kemerdekaan dan peradaban nasional, khususnya peradaban Betawi sendiri.” ujarnya.
Pada akhir pertemuan, Bamus Betawi memberikan kain cukin dan peci khas Betawi kepada Bamsoet. Tak hanya itu, Bamus Betawi juga mendapuk Bamsoet sebagai tokoh kehormatan Bamus Betawi.
“Beliau kita angkat menjadi tokoh kehormatan Bamus Betawi, semoga bisa menjadi manfaat dan sambung silaturahmi dengan masyarakat Betawi,” tutur Eki.