Solo, Gatra.com - Pertandingan antara tim nasional (timnas) Mali U-17 melawan Spanyol berakhir dengan skor 1-0 atas kemenangan Spanyol di Stadion Manahan, Solo, Senin (13/11). Gol tunggal ini menjadi penanda bahwa Spanyol merupakan negara pertama dari Grub B yang lolos ke babak selanjutnya dalam Piala Dunia U-17.
Gol tunggal ini dicetak oleh Juan Hernandez di menit 62. Dengan satu-satunya gol yang dicetak dalam pertandingan Spanyol melawan Mali ini, Spanyol mendapat raihan 6 poin.
Sejak babak pertama, pertandingan berjalan dengan sengit. Kedua tim menggunakan strategi menyerang, meskipun Mali lebih dominan menguasai pertandingan.
Pada menit ke-31 Mali berhasil mencetak gol melalui pemain nomor 10, Ange Martial Tia. Sayangnya, gol ini dianulir oleh wasit dari Guatemala, Bryan Lopez, melalui pengamatan pada rekaman Video Assistant Referee (VAR).
Setelah gol dianulir, kesialan Mali bertambah. Striker andalan, Mamadou Doumbia, diberi kartu merah karena dianggap sengaja memukul wajah kapten Spanyol, Pau Prim, pada menit 39. Kemudian di menit 45+6 Mali berhasil mencetak gol melalui tendangan Ibrahim Diarra. Sayangnya, gol ini tak dihitung karena dinyatakan offside oleh hakim.
Hingga babak kedua, Mali yang bermain agresif tetap tidak bisa mencetak satu gol pun. Mali yang hanya bermain dengan 10 pemain tak bisa menjebol gawang Raul Jimenez. Hingga akhirnya di menit 61, Spanyol bisa mencetak gol melalui tendangan Juan Hernandez.
Tertinggal satu gol membuat anak-anak asuh Soumaila Coulibaly berusaha lebih keras untuk mencetak angka. Berulang kali mereka menciptakan peluang, termasuk hadiah tendangan bebas pada menit 90+.
Namun kesempatan terakhir tersebut gagal dimanfaatkan dengan baik setelah bola melambung di atas gawang. Skor akhir tetap untuk kemenangan Spanyol, 1-0.
Usai pertandingan, pelatih Mali Soumaila Coulibaly mengatakan anak asuhannya bermain dengan baik di lapangan. Namun ia merasa wasit memihak di babak pertama.
”Tapi itu bukan masalah. Kami harus konsentrasi di game selanjutnya, melawan Kanada untuk menang,” katanya.
Ia optimis akan bermain dengan baik saat melawan Kanada. Ia berniat mencuri tiga poin dan lolos ke babak selanjutnya.
”Kami tidak peduli. Kami main bagus. Kami senang. Kami akan ambil tiga poin dari Kanada nanti,” katanya.