Jepara, Gatra.com - Penobatan Ratu Kalinyamat sebagai pahlawan nasional, mendapatkan respon meriah dari warga Kabupaten Jepara, Jawa Tengah. Dalam waktu kirab sebagai bentuk syukur bakal digelar.
Penjabat (Pj) Bupati Jepara, Edy Supriyanta mengatakan, penganugerahan itu sesuai Keputusan Presiden Nomor 115-TK-TH-2023 tertanggal 6 November 2023 tentang Penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional yang dibacakan oleh Sekretaris Militer Presiden Laksamana Muda TNI Hersan.
"Anugerah Ratu Kalinyamat sebagai pahlawan nasional diserahkan langsung oleh Presiden Joko Widododi Istana Negara pada hari ini," ujarnya dalam keterangan tertulis, Jumat (10/11).
Berkenaan hal tersebut, Edy Supriyanta berseru, agar masyarakat memeriahkannya dengan kirab dan perhelatan budaya di Jepara yang akan berlangsung pada Senin (13/11).
"Sebagai rasa syukur, saya imbau pada masyarakat, hari Senin jam 6.30 WIB, kita akan mengadakan arak-arakan Ratu Kalinyamat dari Gedangan sampai Pendopo Kabupaten Jepara. Tentunya kita mampir dulu di Makam Sultan Hadlirin di Mantingan. Kita berdoa dulu di sana, sorenya kita mengadakan pengajian," bebernya.
Gegap gempita warga Jepara bukan tanpa alasan, lantaran upaya penetapan gelar Ratu Kalinyamat sebagai pahlawan nasional telah dilakoni sejak lama, tepatnya mulai tahun 2007 silam.
"Sejak 2007 sebetulnya Pemkab Jepara sudah pernah mengajukan. Itu terus dilanjut sampai tahun 2021 dan 2022 atas bantuan dari Yayasan Dharma Bakti Lestari, kita mengkaji dan bersama dengan pemerintah daerah," terangnya.