Home Nasional Bersama TNI AD, Ustaz Adi Hidayat Salurkan Donasi Palestina RP10 Miliar

Bersama TNI AD, Ustaz Adi Hidayat Salurkan Donasi Palestina RP10 Miliar

Jakarta, Gatra.com - Ustaz Adi Hidayat (UAH) menggandeng Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Darat (AD) menyerahkan donasi kemanusiaan Palestina Rp10 Miliar melalui Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI. Penyaluran donasi kemanusiaan Palestina diterima oleh Ketua BAZNAS, Noor Achmad di Markas Besar TNI AD di Jakarta, Rabu (8/11).

Ustaz Adi Hidayat menyampaikan bahwa pihaknya ingin mewujudkan satu sinergi dalam aksi kemanusian, di mana pemerintah, bersama rakyat, TNI dan BAZNAS adalah satu kesatuan, yakni Indonesia.

"Bantuan ini merupakan sinergi antara KASAD dan Sahabat-Sahabat UAH. Dari kami sebesar Rp10 miliar, dari barang-barangnya alhamdulillah dari MABES TNI AD, yang kemudian kami serahkan melalui BAZNAS," ujar Ustaz Adi Hidayat.

"Kita membersamai juga bersama pemerintan dan unsur-unsurnya untuk bisa menunjukkan kekompakkan di dalam, selain perhatian di dalam negeri, juga amanat undang-undang untuk membawa nama Indonesia ke luar negeri," tambahnya.

UAH mengungkapkan bahwa total donasi Palestina sejatinya mencapai Rp20,3 miliar, sedangkan Rp14,3 miliar telah dikirimkan lewat Baznas dan Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Ustaz Adi mengucapkan terima kasih kepada MABES TNI AD, BAZNAS dan seluruh masyarakat Indonesia. Dia juga menyampaikan pesan kepada masyarakat Palestina bahwa Indonesia selalu mendukung Palestina untuk mendapatkan kedaulatan, seperti yang dilakukan Palestina dulu terhadap kemerdekaan Indonesia.

Ketua BAZNAS RI mengaku bahwa pihaknya sangat terharu dapat dipercaya untuk menyampaikan bantuan dari UAH dan TNI AD kepada rakyat Palestina. “Terima kasih kepada MABES TNI AD dan Ustaz Adi Hidayat yang telah berupaya bersama-sama membantu masyarakat di Gaza, Palestina," tuturnya.

Menurut Kiai Noor, bantuan kemanusiaan untuk rakyat Palestina dari masyarakat Indonesia sangat dibutuhkan. Sebab, kata dia, rakyat Palestina masih menderita akibat serangan Israel yang terus berlangsung selama sebulan penuh.

"Bantuan kemanusiaan dari masyarakat Indonesia akan segera kami kirim ke Palestina mengingat saat ini situasi rakyat di sana yang sangat membutuhkan," kata Kiai Noor.

Kiai Noor mengungkapkan, penyaluran bantuan kemanusiaan ke Palestina tidaklah mudah. Sebab, Kiai Noor menambahkan, gerbang masuk ke Palestina hanya melalui Rafah di Mesir.

"Karena situasi di sana yang belum kondusif, sehingga bantuan yang masuk melalui Gerbang Rafah dilakukan secara hati-hati. Pemerintah Indonesia terus berkoordinasi agar bantuan dari masyarakat Indonesia bisa masuk," katanya.

Sementara Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Agus Subiyanto menegaskan pentingnya dukungan kemanusiaan dari rakyat Indonesia untuk Palestina.

"Mudah-mudahan bantuan yang diberikan dapat bermanfaat. Bantuan ini terdiri atas makanan, minuman, pakaian, selimut, dimulai dari kebutuhan anak-anak, ibu-ibu, sampai bayi, insya Allah akan kita kirim ke Palestina," ujarnya.

222