Jepara, Gatra.com – Polisi masih melakukan olah TKP tempat penampungan limbah tekstil di Desa Teluk Wetan RT 15/RW 02,  Kecamatan Welahan, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, ludes diamuk si jago merah, Selasa malam (31/10). 

Meski tidak sampai menelan korban jiwa, tetapi kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.

Kasi Pemadam Kebakaran (Damkar), Dinas Satpol PP Jepara, Surana mengatakan, musibah hebat ini terjadi pada 17.00 WIB dan berhasil dipadamkan setelah delapan jam petugas berjibaku dengan api.

"Kami tiba di lokasi pukul 17.30 WIB karena terkendala akses menuju lokasi. Lebih dari delapan jam, api baru bisa dipadamkan petugas. Api baru bisa kita padamkan pada dini hari tadi," ujarnya, Rabu (1/11).

Surana mengaku mengerahkan sebanyak enam armada untuk menjinakkan api di lokasi. Rinciannya, tiga unit dari Pos Damkar Jepara (Mako), satu unit Pos Damkar Kalinyamatan, satu unit dari Pos Bangsri, serta bantuan satu unit PT ELS.

"Kami cukup kesulitan untuk mengadakan api karena lokasi penampungan limbah tekstil ini terdapat berbagai macam barang yang mudah terbakar seperti kain dan karet," terangnya.

Diungkapkan, peristiwa nahas ini diduga berasal dari pembakaran sampah yang tak jauh dari tempat penampungan limbah. Dan merembet ke bahan-bahan yang mudah terbakar.

"Kerugian akibat musibah ini ditaksir mencapai Rp400 juta. Diduga sumber api berasal dari pembakaran sampah sekitar lokasi tersebut. Alhamdulilah semuanya sudah bisa teratasi," jelasnya.