Cirebon, Gatra.com - PLN Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah (UIP JBT) berhasil merampungkan lagi dua proyek pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan yakni Gas Insulated Switchgear (GIS) 150 kilo Volt (kV) Cangkring Baru dan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV Line 1 Cangkring Baru – Sunyaragi.
Kedua proyek tersebut berhasil diselesaikan bertepatan dengan Hari Listrik Nasional yang ke-78 yang jatuh setiap tanggal 27 Oktober.
General Manager PLN UIP JBT, Djarot Hutabri EBS menuturkan bahwa penyelesaian proyek ini adalah salah satu wujud nyata PLN untuk menyediakan listrik andal dan berkualitas yang kini telah menjadi salah satu kebutuhan utama masyarakat.
Baca Juga: Presiden Jokowi Saksikan Kesepakatan Kerja Sama PLN dengan 9 Perusahaan di ICBF China 2023
Penyelesaian ditandai dengan keberhasilan PLN UIP JBT memberikan tegangan pertama (energize) pada kedua proyek tersebut. Rampungnya infrastruktur kelistrikan dengan tegangan tinggi ini akan berdampak pada semakin andalnya sistem kelistrikan di Kota Cirebon.
“Alhamdulillah, kami berhasil menyelesaikan lagi dua pekerjaan kami. Ini adalah persembahan kami bagi masyarakat dalam rangka Hari Listrik Nasional yang ke-78. Sebelumnya kami selesaikan dua proyek, kali ini kami tambah dua lagi,” ujarnya.
PLN menginvestasikan lebih dari Rp219 miliar untuk membangun kedua infrastruktur kelistrikan tersebut. GIS 150 kV Cangkring Baru akan memiliki total kapasitas sebesar 120 Mega Volt Ampere (MVA). GIS tersebut juga memiliki dua unit Bay Trafo serta dua unit Bay Line. Sedangkan SUTT 150 kV Cangkring Baru – Sunyaragi terdiri dari 15 tower yang membentang di Kota Cirebon sepanjang 6,41 kilo meter sirkit (kms).
“Kami menyampaikan rasa syukur yang setinggi-tingginya serta terima kasih yang sebesar-besarnya untuk semua pihak yang telah bekerja keras untuk turut serta menyelesaikan empat proyek ini. Mereka semua adalah pejuang kelistrikan yang sangat tangguh. Bekerja siang dan malam. Slogan kami adalah pantang pulang sebelum terang,” kata Djarot.
Djarot melanjutkan bahwa dirinya juga mengapresiasi atas dukungan seluruh pihak baik dari internal PLN Group dan juga stakeholder eksternal PLN. Dirinya kemudian juga berharap agar kolaborasi dan sinergi antara PLN dan seluruh stakeholder dapat terus berjalan berdampingan. Menurutnya dengan begitu, pekerjaan akan jauh lebih mudah untuk diselesaikan.
“Insha Allah dalam minggu ini juga akan kami tambah lagi penyelesaian proyek lainnya. Oleh karena itu kami mohon dukungan dan doanya agar pekerjaan ini dapat segera terselesaikan dan manfaatnya juga dapat segera dirasakan oleh masyarakat,” tutup Djarot.
Tercatat dalam minggu yang sama PLN UIP JBT berhasil merampungkan empat proyek sekaligus, yakni Rekonduktoring SUTT 150 kV Kesugihan - Gombong CCT 2 sepanjang 44,62 kms (energize 24 Oktober), SUTT 150 kV Sunyaragi - New Kadipaten CCT 1 sepanjang 39,52 kms (energize 26 Oktober 2023), SUTT 150 kV Cangkring - Sunyaragi sepanjang 6,41 kms (energize 27 Oktober 2023) dan GIS 150 kV Cangkring dengan kapasitas 120 MVA (energize 27 Oktober 2023).