Pati, Gatra.com - Sebanyak 11.000 pemilih pemula di Kabupaten Pati, Jawa Tengah, bakal menggunakan hak pilihnya dalam pesta demokrasi 2024. Jumlah tersebut cukup banyak lantaran 21 persen daftar pemilih tetap (DPT) adalah pemilih pemula.

Sejumlah cara dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Disdukcapil Pati agar suara gen Z bisa tersalurkan, yakni dengan menggelar perekaman e-KTP di sekolah, seperti yang terlihat di SMKN 02 Pati.

Ketua KPU Pati, Haryono mengatakan, perekaman e-KTP ke sekolah ini dilakukan agar jumlah pemilih pemula pada Pemilu 2024 mendatang bisa memberikan hak pilihnya.

"Diperkirakan 11 ribuan pemilih pemula belum memiliki KTP elektronik. Sehingga kami dan Disdukcapil menggelar perekaman di sekolah. Agar perekaman untuk pemilih pemula bisa diselesaikan," ujarnya di SMKN 02 Pati, Selasa (24/10).

Perekaman e-KTP ini ditargetkan bisa rampung sebelum Februari 2024, atau tepatnya sebelum pelaksanaan Pemilu. Meski begitu, KPU Pati mengaku belum ada regulasi untuk para warga yang cukup umur tetapi belum memiliki kartu identitas, khususnya e-KTP atau belum melakukan perekaman.

"Kami masih menunggu regulasi untuk yang belum punya KTP fisik. Belum ada regulasi. Apakah kedepan kartu kependudukan digital bisa mengganti KTP elektronik, saat Pemilu," terangnya.

Disebutkan, dari 1,3 juta DPT di kabupaten berjuluk Bumi Mina Tani yang bakal menggunakan hak pilihnya pada Pemilu 2024, tercatat 21 persen merupakan pemilih pemula.

Siswa SMKN 02 Pati, Dita mengaku terbantu dengan adanya perekaman e-KTP di lingkungan sekolah. Selain prosesnya cepat, ia juga nantinya bisa menggunakan hak suara untuk kali pertama.

"Enggak perlu ke Disdukcapil, menghemat waktu. Ingin ikut Pemilu nanti. Belum tau nanti pilih siapa, mungkin nanti," tuturnya.