Gaza, Gatra.com - Pemimpin kelompok militan Palestina Hamas, Ismail Haniyeh mengatakan dalam pidatonya di televisi bahwa warga Palestina tidak akan meninggalkan Gaza atau Tepi Barat dan bermigrasi ke Mesir.
“Keputusan kami adalah untuk tetap berada di tanah kami,” kata Haniyeh saat berbicara kepada Mesir di bagian pidatonya, dikutip Reuters, Sabtu (14/10).
Mesir berbatasan dengan Gaza dan khawatir dengan kemungkinan bahwa penduduk daerah kantong tersebut akan mengungsi, akibat pengepungan dan pemboman Israel terhadap wilayah tersebut, yang dilancarkan sebagai pembalasan atas serangan yang menghancurkan militan Hamas.
Baca Juga: Arab Saudi Kecam Seruan Israel agar Warga Palestina Meninggalkan Gaza
Seperti negara-negara Arab lainnya, Mesir mengatakan bahwa warga Palestina harus tetap tinggal di tanah mereka saat perang meningkat, dan Mesir berupaya mengamankan pengiriman bantuan ke Jalur Gaza.
Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant mengatakan pada hari Jumat bahwa warga sipil Palestina yang ingin menyelamatkan hidup mereka harus memperhatikan peringatan Israel untuk mengungsi ke arah selatan di Gaza.