Jakarta, Gatra.com - Lembaga Survei Nasional (LSN) mencatat nama Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir sebagai sosok yang paling cocok untuk mendampingi Bakal calon presiden (Bacapres) usungan Koalisi Indonesia Maju (KIM) sebagai calon wakil presiden (cawapres) dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Elektabilitas Erick sebagai cawapres Prabowo pun hanya berselisih tipis dari elektabilitas Wali Kota Solo sekaligus Putra Presiden RI Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka.

Dalam survei tersebut, Erick berhasil meraup angka elektoral sebesar 21,8 persen. Dengan demikian, elektabilitasnya hanya sekira 1,3 persen lebih tinggi dibanding elektabilitas Gibran yang mencapai angka 20,5 persen.

"Sosok Erick dianggap tepat menjadi cawapres pendamping Prabowo karena keduanya membentuk kombinasi kepemimpinan nasional yang ideal, yaitu Jawa-Non Jawa, militer-sipil, dan generasi tua-muda," jelas Direktur Eksekutif LSN Gema Nusantara Bakry dalam rilis survei, pada Jumat (6/10)

"Sedangkan, Gibran dianggap sebagai representasi anak muda Indonesia yang menjadi mayoritas pada Pemilu 2024 mendatang," lanjutnya.

Di samping kedua nama itu, LSN juga mencatat sejumlah nama lain yang turut diperhitungkan publik sebagai kandidat dalam bursa cawapres Prabowo. Dua di antaranya adalah Eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang membukukan angka 12,5 persen, ataupun Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud Md yang meraup elektabilitas sebesar 10,6 persen.

Sebagai informasi, survei bertajuk 'Dinamika Peta Dukungan Terhadap Bacapres Tiga Besar Pasca Terbentuknya Koalisi Pendukung Bacapres' itu dilakukan pada 20 - 30 September 2023 di 38 provinsi di Indonesia, dengan total responden sebanyak 1420 orang. Adapun, margin of error dalam survei tersebut adalah sekitar 2,6 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.