Jakarta, Gatra.com - Pembangunan di bidang Sumber Daya Manusia (SDM) menjadi salah satu sektor yang menjadi perhatian serius bagi kepemimpinan Bupati Maluku Tenggara, Muhamad Thaher Hanubun bersama dengan Wakil Bupati Petrus Beruatwarin. Tak pelak keseriusan ini membuahkan hasil dengan naiknya Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kabupaten Maluku Tenggara.
Pada 2018 IPM Kabupaten Maluku Tenggara berada di angka 65,53 dan naik menjadi 66,88 pada tahun 2022. Capaian ini kata Muhamad Thaher Hanubun ditopang oleh capaian kinerja sektoral yakni bidang Pendidikan. Penerapannya, dengan memberikan perhatian serius pada kemajuan pendidikan di tingkat sekolah.
“Dalam rangka pemenuhan sarana prasarana untuk mendorong peningkatan partisipasi maka dalam periode tahun 2019 sampai 2023 disalurkan anggaran lebih dari Rp194 Miliar,” kata Muhamad Thaher Hanubun dalam keterangan tertulis yang diterima Gatra.com Senin (2/10).
Rinciannya, anggaran pendidikan sebesar Rp194.249.451.500 dikucurkan untuk intervensi pemenuhan sarana dan prasarana di berbagai sekolah. Tak hanya bagi sekolah negeri, anggaran pendidikan tersebut juga dikucurkan untuk sekolah yayasan di seluruh wilayah Kabupaten Maluku Tenggara.
Bupati yang akan berakhir kepemimpinananya pada Oktober 2023 ini merinci, anggaran pendidikan tersebut disebar untuk berbagai keperluan penunjang kegiatan belajar mengajar, meliputi; Penanganan ruang kelas sebanyak 270 unit, penanganan ruang perpustakaan sebanyak 42 unit, penanganan ruang guru sebanyak 55 unit, penanganan jamban sekolah sebanyak 121 unit, penanganan ruang laboratorium sebanyak 69 unit, penanganan ruang UKS sebanyak 56 unit.
Selain itu, dana pendidikan tersebut juga untuk membenahi ruang Kantor sekolah sebanyak 13 unit, pembangunan dan/atau perbaikan rumah dinas guru sebanyak 52 unit, penyediaan paket penunjang pelayanan berupa, peralatan teknologi, informasi dan komunikasi, perlengkapan kesenian, serta Koleksi Buku Perpustakaan sebanyak 470 paket, dan melaksanakan pembangunan 1 unit perpustakaan daerah pada tahun 2020.