Bantul, Gatra.com - Kepala Biro Humas dan Protokol Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Hijriyah Oktaviani, menyatakan pihaknya tengah mengumpulkan data terkait meninggalnya seorang mahasiswi pada Senin (2/10) pagi.
Mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi tersebut tewas usai jatuh dari lantai empat Gedung Y Unires Putri UMY di Desa Tamantirto, Kecamatan Kasihan, Bantul.
"Kasusnya baru saja terjadi. Pimpinan masih berkoordinasi dengan beberapa pihak mengumpulkan informasi. Sehingga statement yg dikeluarkan nanti valid dan tidak berubah-ubah," kata Oktaviani.
Dari data yang dirilis Polres Bantul, disebutkan mahasiswi itu berasal Desa Jagabaya II, Kecamatan Way Halim, Bandar Lampung.
Korban dinyatakan meninggal akibat luka kepala bagian belakang, luka dalam, patah kaki kiri bagian bawah, lecet lecet pada kaki dan tangan.
"Hasil olah TKP kami menemukan 20 bungkus obat sakit kepala yang dikonsumsi korban pada malam sebelumnya," kata Kabid Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry.
Menurut polisi, usai meminum obat, korban menangis histeris dan sempat dibawa ke rumah sakit untuk penanganan darurat.
"Dari rekaman pesan suara ke rekannya, korban berkeinginan mengakhiri hidup. Dugaan korban mengalami depresi," katanya.
Melalui pemberitaan ini disampaikan pula pada pembaca bila merasakan depresi untuk segera berkonsultasi ke layanan kesehatan terdekat.