Jakarta, Gatra.com - Pengamat Politik Universitas Trunojoyo Madura Surokim Abdussalam menilai Menteri BUMN Erick Thohir menjadi pilihan tepat untuk menjadi bakal calon wakil presiden (cawapres) dari calon Presiden (capres) Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto di Pilpres 2024 mendatang. Apalagi jika pertimbangan utama adalah ingin memenangkan suara di wilayah Jawa Timur yang menjadi basis utama Nahdlatul Ulama (NU).
"Jadi Prabowo kalau pertimbangannya wilayah Jawa Timur, ia harus memilih tokoh-tokoh nahdliyin yang punya kekuatan struktur seperti Erick Thohir," kata Surokim dalam keterangannya.
Seperti diketahui, Erick Thohir merupakan bagian dari keluarga besar NU. Ia adalah Anggota Kehormatan Banser yang aktif berkontribusi untuk NU.
Keterlibatan Erick Thohir kepada warga NU sangat jelas terlihat. Seperti banyak memberikan bantuan kepada pondok pesantren seperti acara sholawatan hingga penyantunan anak yatim.
Selain itu, Erick Thohir mengajak kalangan perempuan atau Fatayat NU untuk bersama-sama mendorong perkembangan ekonomi kerakyatan. Ia percaya perempuan memiliki potensi yang cukup besar untuk bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
Atas kontribusinya terhadap nahdliyin, Erick Thohir mengemban amanah sebagai Ketua Steering Committee (SC) Panitia 1 Abad NU. Tentu ini menjadi daya tarik pemilih NU terfokus pada pemimpin andalan dan kepercayaan Presiden Jokowi tersebut.
Hal itu dibuktikan melalui survei Poltracking Indonesia periode September 2023 bertajuk Peta Kekuatan Elektoral Capres-Cawapres di Provinsi Penentu & Terpadat Kedua Jawa Timur. Berdasarkan organisasi Islam di Jawa Timur menunjukkan nama Erick Thohir menduduki posisi teratas sebagai cawapres dengan hasil 20,8 persen.
Ia berhasil mengalahkan kandidat cawapres lain Menpolhukam Mahfud MD sebesar 17,2 persen, Ketum PKB Muhaimin Iskandar 16,7 persen dan Gubernur Jawa Timur Khofifah 13,7 persen.
"Erick Thohir bisa jadi pertimbangan yang tepat untuk Prabowo, jika melihat pengalaman selama ini pemilih Jawa Timur kan selalu menjadi penentu," pungkas Surokim.