Jakarta, Gatra.com- Dengan semangat meningkatkan inklusi keuangan serta pemanfaatan Quick Response code Indonesia Standard (QRIS), Bank Indonesia Kantor Cabang Perwakilan Lampung, Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Provinsi Lampung, dan PT Netzme Kreasi Indonesia (Netzme) berkolaborasi untuk menggelar pemilihan Muli Mekhanai Lampung 2023 dengan memanfaatan aplikasi digital berbasis QRIS.
Pemilihan Muli Mekhanai 2023 merupakan bagian dari rangkaian Festival Parekraf Lampung 2023 yang diselenggarakan Disparekraf untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan pariwisata Provinsi Lampung. Proses voting diikuti oleh 46 peserta dan berlangsung mulai tanggal 12 September 2023 hingga 21 September 2023. Voting dapat dilakukan dengan mengakses website https://mmlampung.netzme.id.
“Dengan sistem QRIS, proses pemilihan Duta QRIS dan Duta Favorit Pilihan di Pemilihan Muli Mekhanai Lampung 2023 diharapkan dapat berlangsung secara efektif, akuntable serta mampu menjangkau khalayak luas,” imbuh Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Provinsi Lampung, Bobby Irawan dalam keterangan tertulisnya, Minggu (17/9).
Baca juga: Jangan Salah Baca! Ini Penyebutan QRIS yang Benar
Bobby menekankan pentingnya revolusi sistem voting dan pembayaran guna memaksimalkan potensi ekonomi di Lampung. Digitalisasi ekonomi memainkan peran sentral dalam mengakselerasi pertumbuhan bisnis di Lampung dan meningkatkan akses teknologi keuangan bagi masyarakat Lampung.
“Untuk mewujudkan revolusi tersebut, maka diperlukanlah revolusi mental. Masyarakat Lampung harus terbiasa dengan inovasi QRIS. Nah, untuk membangun kebiasaan itu, kita selenggarakan event Muli Mekhanai dengan sistem voting yang menggunakan QRIS,” ungkap Bobby.
Direktur Bank Indonesia KpW Bandar Lampung, Budiyono menambahkan, teknologi QRIS terus berkembang, salah satu wujudnya ialah sistem voting yang berbasis QRIS. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan awareness masyarakat Indonesia–khususnya Lampung–tentang kemudahan bertransaksi non-tunai dengan QRIS.
"Tak hanya meningkatkan kesadaran masyarakat, kegiatan ini pun sejalan dengan program Bank Indonesia untuk meningkatkan literasi keuangan masyarakat dan memenuhi target 45 juta merchant QRIS di tahun 2023,” paparnya.
Baca juga: BI Kalsel Gelar Pekan QRIS Nasional Pesta Rakyat Banua, Beli Produk UMKM Cukup Rp78
Sementara itu, Asisten Direktur Bank Indonesia KpW Bandar Lampung, Arry Priyanto mengatakan, melalui ajang pemilihan Muli Mekhanai Lampung 2023, Bank Indonesia berkolaborasi dengan Disparekraf Provinsi Lampung dan PJP Netzme mendorong adopsi inovasi Sistem Pembayaran berupa penerapan QRIS pada pemilihan Muli Mekhanai Favorite 2023.
Pemilihan Netzme sebagai mitra teknologi dalam event ini bukan tanpa sebab. Sebelumnya. Netzme telah sukses memfasilitasi sistem voting Lomba Kreasi Video Kreatif bertema “QRIS Trial Challenge” dan “QRIS Quote of The Year” yang diselenggarakan Bank Indonesia Lampung tahun 2022 lalu.
CEO PT Netzme Kreasi Indonesia (Netzme), Vicky Ganda Saputra mengatakan, digitalisasi fanbase dimulai dengan merevolusi sistem voting konvensional dengan QRIS. "Cakupan vote akan lebih luas dan efektif. Kami bangga dapat mendukung Festival Parekraf Lampung 2023 dalam upaya meningkatkan kesadaran akan kekayaan budaya dan ekonomi di Lampung," lanjutnya.
Inovasi pemanfaatan QRIS dalam sebuah event bukanlah hal yang baru bagi Netzme. Beberapa waktu lalu, Netzme telah sukses menggelar Turnamen Golf berbasis QRIS di Jakarta.
Baca juga: Netzme Gelar Turnamen Golf Berbasis QRIS Perdana
Kegiatan ini merupakan turnamen golf pertama di Indonesia yang menggabungkan olahraga dengan pemanfaatan QRIS. Selain itu, Netzme turut berkolaborasi dalam voting pemilihan Putri Indonesia dan juga kolaborasi dengan Persija Jakarta dalam sistem pembelian tiket dan voting pemain favorit berbasiskan QRIS.
“Semua yang kami lakukan ini merupakan wujud komitmen Netzme untuk terus mendukung inovasi dan perkembangan teknologi di Indonesia. Kami percaya bahwa penggunaan QRIS dalam acara seperti ini adalah langkah positif menuju transformasi digital yang lebih besar,” tutup Vicky.