Jakarta, Gatra.com – Sekretaris Perusahaan PNM, L. Dodot Patria Ary, mengatakan, pihaknya mengharapkan para ketua kelompok nasabah PNM Mekaar membagikan ilmu dari hasil studi banding pertanian hidroponik di Bogor, Jawa Barat (Jabar), kepada anggota kelompoknya dan masyarakat.
“Semakin banyak ilmu yang dapat PNM berikan, maka potensi usaha nasabah semakin besar dan berujung pada meningkatnya kesejahteraan keluarga para pelaku usaha ultramikro yang latar belakangnya dari keluarga prasejahtera,” kata dia.
Dodot dalam keterangan pers pada Selasa (5/9), menyampaikan, pihaknya menggelar studi banding bagi ketua kelompok nasabah PNM Mekaar yang bergelut di usaha pertanian dari wilayah Bogor, Sukabumi, Garut, Yogyakarta, Purwokerto, Padang, dan Denpasar.
Mereka mengikuti studi banding tersebut di Cijeruk Farm, Bogor. Melalui program Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) tersebut, skill dan pengetahuan nasabah dinaikkelaskan agar mampu memberi tambahan nilai, kemajuan usaha, dan kesejahteraan keluarga.
Dodot menjelaskan, kegiatan tersebut juga sebagai wujud komitmen pihaknya dalam pembangunan SDGs pada pilar ekonomi PNM, yaitu membantu pemerintah mengentaskan masalah pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi (8) dan mengurangi kesenjangan yang terjadi di masyarakat (10).
Menurutnya, studi banding merupakan salah satu bekal intelektual yang diberikan oleh pihaknya. Pasalnya, PNM merupakan perusahaan keuangan nonbank yang memberikan tiga modal usaha.
“PNM memberikan modal finansial, intelektual, dan sosial. Jadi memang kami tidak hanya memberikan uang untuk nasabah berusaha lalu dilepaskan, namun didampingi sampai naik kelas,” ujarnya.
Studi banding juga bertujuan mendorong para nasabah PNM agar dapat meningkatkan relasi serta pengetahuan baru tentang bercocok tanam hidroponik. Harapannya, para peserta dapat termotivasi untuk mengembangkan usaha, memperluas pemasaran ke dalam pasar lokal, nasional, online, bahkan internasional.
Salah nasabah PNM Mekaar dari wilayah Garut, Enung Ukanah, mengaku senang bisa belajar urban farming. Baginya, program-program pelatihan yang diberikan oleh PNM adalah salah satu jalan yang bisa meningkatkan pengetahuan usaha.
“Ilmu yang saya dapatkan di sini begitu banyak dan sangat bermanfaat. Terima kasih PNM sudah memberikan saya kesempatan melalui program studi banding ini. Semoga semua ilmu hari ini bisa kami coba di rumah nanti,” kata dia.