Semarang, Gatra.com – Bakal calon presiden (bacapres) dari PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo, menegaskan bakal menyeruduk sekat-sekat penghambat kemajuan negara Indonesia.

“Mulai hari ini, akan kita seruduk sekat-sekat penghambat kemajuan negara. 171 hari lagi, saudara-saudara perjuangan kita akan menentukan nasib bangsa dan negara Indonesia,” katanya dalam pidato politik pada ‘Apel Siaga Pemenangan Pileg dan Pilpres 2024’ PDI Perjuangan Jawa Tengah di Stadion Jatidiri, Kota Semarang, Jumat malam (25/8).

Apel siaga dihadiri Ketua DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani, serta sebanyak 33 ribu kader PDI Perjuangan se-Jawa Tengah (Jateng).

Lebih lanjut Ganjar menyatakan, ke depan semua langkah dan ucapan akan sangat menentukan, sehingga semua kader PDIP Perjuangan supaya merapatkan barisan guna mearih kemenangan.

“Mantapkan langkah ke depan. Kita tata satu persatu batu-bata bangunan kemenangan,” ujarnya.

Dalam pidato politiknya, Ganjar yang saat ini masih menjabat sebagai Gubernur Jateng ini juga menyatakan, siap bergerak lebih cepat membawa Indonesia menjadi negara maju.

Menurutnya, fondasi yang telah didirikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) merupakan pencapaian dan bekal kuat yang harus dilanjutkan dan dipercepat.

“Saya berdiri di sini sebagai bakal calon Presiden dari PDI Perjuangan telah memegang mandat untuk bergerak lebih cepat, bergerak sat set meneruskan pencapaian-pencapaian tersebut,” tandasnya.

Ganjar dalam pidatonya juga menyampaikan keberhasilan telah dicapai Presiden Jokowi yang telah berhasil melakukan terobosan signifikan.

Disebutkan, bidang infrastruktur Presiden Jokowi telah membangun jalan nasional sepanjang 46.432 Km di tahun 2014, menjadi 47.817 km di tahun 2022 bertambah 1.385 Km.

Jalan tol, dari sebelumnya 1.500 km di tahun 2014 menjadi 2.499 km pada tahun lalu. Belum termasuk pembangunan jalan provinsi, kabupaten, dan jalan desa yang meningkat sangat signifikan, serta pembangunan bendungan, infrastruktur energi, dan lain-lain.

Presiden Jokowi, lanjut Ganjar, juga telah mewujudkan swasembada pangan dengan konsisten memproduksi beras sebanyak 31,3 ton pada tahun 2019 sampai 2021.

Selain itu, Presiden Jokowi juga telah berhasil membangun konektivitas digital melalui program Palapa Ring 1-3 sehingga ekonomi digital Indonesia melompat signifikan.

“Tak kalah penting, Presiden Jokowi juga telah berhasil meletakkan fondasi untuk transformasi ekonomi ke depan di bidang ekonomi hijau. Sehingga hari ini Indonesia dilihat sebagai salah satu pemain utama di ekosistem kendaraan listrik,” ujarnya.

Oleh karenanya, Ganjar meminta jangan sampai kader PDIP pedhot oyot supaya perjuangan yang telah dilakukan Presiden Jokowi yang juga kader PDI Perjuangan tercerabut dari akarnya, agar semua capaian yang ada tidak bertumbangan.

“Sekali lagi, saya diberi mandat untuk maju sebagai calon presiden untuk memastikan Indonesia bisa melompat menjadi negara maju. Pencapaian-pencapaian program pembangunan Presiden Jokowi bisa dijadikan dasar untuk melakukan lompatan,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani, dalam pidatonya menyatakan telah mengabdikan diri untuk masyarakat.

PDI Perjuangan juga telah berhasil mengantarkan kader terbaiknya yaitu Jokowi sebagai presiden yang berhasil selama dua periode.

"Kita ingin kepemimpinan nasional ke depan dapat diteruskan oleh presiden dan wakil presiden baru dari PDI Perjuangan. Kita akan bekerja dan berjuang bersama untuk kemenangan PDI perjuangan pada pemilu 2024. Kita akan menangkan Ganjar Pranowo sebagai presiden. Dari Jawa Tengah kita bawa kemenangan ke seluruh Indonesia,” ujar Puan.