Home Regional Atasi Kelangkaan, Pertamina Regional III Jambi Pastikan BBM Subsidi Tepat Sasaran

Atasi Kelangkaan, Pertamina Regional III Jambi Pastikan BBM Subsidi Tepat Sasaran

Sarolangun, Gatra.com - Pihak Pertamina Regional III Jambi melalui Sales Branch Manager rayon III jambi, Muhammad Ainul Habibi turun langsung ke SPBU 24.373.69 Kecamatan Bathin VIII Sarolangun Jambi, sejak Kamis (24/08).

"Kegiatan yang kami laksanakan hari ini adalah koordinasi dan kolaborasi untuk mengawasi distribusi BBM subsidi tepat sasaran, agar tidak dimanfaatkan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab untuk mencari keuntungan pribadi," kata Muhammad Ainul Habibi ketika dikonfirmasi Gatra.com, Jumat (25/8).

Ia menyebut, dalam kesempatan tersebut pihaknya juga mengajak aparat kepolisian dan pemerintah daerah berkolaborasi dalam pengawasan distribusi BBM subsidi agar tepat sasaran.

"Kami dari SBM Rayon III Jambi serta aparat kepolisian dan Pemerintah Daerah berkoordinasi serta kolaborasi dalam pengawasan distribusi BBM subsidi agar tepat sasaran sesuai ketentuan pemerintah," ujarnya.

Baca Juga: Pipa Bocor, Pertamina Jambi Merugi Hampir Satu Barel

Ia menjelaskan, dalam pembelian BBM subsidi Biosolar sekarang sudah pakai barcode, jadi diharapkan tepat sasaran, dan bagi yang belum punya barcode silakan datang ke SPBU terdekat, karena akan dibantu untuk pembuatannya atau meregistrasikan kendaraannya.

"Hal ini kami lakukan, juga sebagai jawaban jika ada keraguan dari masyarakat terkait pelayanan SPBU maupun pihak Pertamina terhadap penyaluran BBM bersubsidi," kata Ainul.

Sementara itu, dalam kesempatan tersebut juga hadir Hasan Basri Agus anggota DPR RI dari fraksi partai Golkar periode 2019–2024 dapil Jambi.

Ia juga memberikan dukungan kepada Pertamina yang sekarang menurutnya dalam pelayanan dianggap semakin membaik.

"Saya melihat Pertamina sudah tambah baik terkait pelayanan kepada masyarakat dan sehingga tepat sasaran," katanya.

Baca Juga: Dua Sumur Produksi Pertamina EP Jambi Field Capai 3.105 BOPD

Ia juga menghimbau kepada orang yang tidak bertanggungjawab janganlah mengambil keuntungan yang merugikan masyarakat, yang akhirnya terdampak kepada SPBU dan Pertamina.

"Mohon bantuannya dalam pengawasan distribusi BBM subsidi oleh TNI Polri dan instansi pemerintah," kata Hasan.

66