Jakarta, Gatra.com – General Manager Supply Chain PT Kristalin Ekalestari (PT KE), Indra Mulia (KEIM), mengatakan, pihaknya berencana melakukan bedah rumah tidak layak milik warga tidak mampu di Nabire, Papua Tengah.
“Rencana baru 5 unit dan renovasi rumah yang sudah diberikan kami selaku PT Kristalin Ekalestari,” kata Indra pada Minggu (6/8).
Indra menjelaskan, bedah rumah tidak layak dari warga tidak mampu di daerah Nabire itu merupakan program yang akan dilakukan. Sedangkan program yang sudah berjalan adalah rutin memberikan bantuan sembako.
“Bantuan sembako ini sebulan dua kali rutin kepada masyarakat di Nabire, Papua Tengah. Sabtu kemarin dibagikan di Desa Nifasi, Wahario, Dani Mamahi, Dani Kalibiru, Kali Mati, Ourluk, dan Samabusa,” katanya.
Adapun paket sembako yang dibagikan, lanjut dia, sebanyak 281. Sejumlah desa atas berada di Distrik Makimi, Kabupaten Nabire, Papua Tengah. Ini merupakan realisasi dari tanggung jawab sosial perusahaan atau corporate social responsibility (CRS) pertambangan emas kepada warga sekitar.
Sementara itu, Humas PT KE, Maria Erari, menyampaikan, ratusan paket sembako yang diberikan tersebut berisi beras, gula, minyak goreng, kopi, teh, telur, dan mie instan. Bantuan sembako tersebut diterima oleh ratusan kepala keluarga.
Yantris Monie, warga Nabire, mengapresiasi bantuan yang diberikan PT KE. Pemberian bantuan tersebut kian meluas. Awalnya hanya di Desa Nifasi. Saat ini, juga dilakukan di sejumlah desa. “Kami bersyukur,” katanya.