Home Ekonomi Optimalkan Potensi Bisnis, Pos Indonesia Gandeng BMI

Optimalkan Potensi Bisnis, Pos Indonesia Gandeng BMI

Jakarta, Gatra.com – Direktur Bisnis Jasa Keuangan PT Pos Indonesia (Persero), Haris, mengatakan, kerja sama antara Pos Indonesia dengan PT Bank Muamalat Indonesia (BMI) Tbk sangat penting dan strategis untuk mengoptimalkan potensi bisnis.

Haris dalam keterangan pers diterima pada Rabu (2/8), menyampakaikan, kerja sama tersebut melingkupi layanan transaksional, pembiayaan syariah, investasi, serta ekosistem haji dan umrah.

Ia mengatkan, BMI merupakan mitra bisnis yang telah menjalin kerja sama cukup lama dengan Pos Indonesia. Melalui sinergi terbaru ini, kedua perusahaan diharapkan dapat mengoptimalkan potensi bisnis, khususnya dalam hal diversifikasi layanan dan ekspansi pasar.

"Era sekarang ini era berkolaborasi dan bersinergi. Kami bersinergi dengan Bank Muamalat. Ada beberapa layanan yang kita kerja samakan,” ujarnya.

Haris menjelaskan alasan mengapa pihaknya memilih BMI untuk kembali berkolaborasi. Pasalnya, BMI merupakan perbankan pertama yang sesuai syariah dan Pos Indonesia mempunyai beberapa keunggulan.

“Bagaimana kita satu padukan keunggulan tersebut agar menjadi sesuatu yang bermanfaat bagi kedua pihak dan juga masyarakat,” ujar Haris.

Implementasi dari kerja sama ini, lanjut Haris, nasabah BMI dapat melakukan setor dan tarik tunai melalui kantor layanan yang dimiliki oleh Pos Indonesia di seluruh wilayah di Tanah Air. Kedua perusahaan juga akan bekerja sama dalam pemanfaatan layanan jasa keuangan terkait penghimpunan dan penyaluran dana.

Direktur Utama (Dirut) BMI, Indra Falatehan, menjelaskan, dengan sinergi terbaru ini, kedua perusahaan diharapkan dapat mengoptimalkan potensi bisnis, khususnya dalam hal diversifikasi layanan dan ekspansi pasar.

Menurutnya, Pos Indonesia akan menjadi mitra BMI dalam penyaluran pembiayaan kepada nasabah Bank Muamalat melalui Pospay dan Pospay Kios Syariah. Selain itu, nasabah bank syariah pertama di Indonesia ini juga dapat melakukan pembayaran angsuran pembiayaan syariah melalui Kantorpos dan super app Pospay.

“Beberapa produk Bank Muamalat akan ada di Pospay. Begitu juga kami akan menyambungkan antara mobile banking Bank Muamalat dengan Pospay. Ini merupakan kerja sama yang sangat bagus sekali antara digital Bank Muamalat dengan digitalnya PT Pos Indonesia,“ kata Indra.

Dirut PT Pos Indonesia (persero), Faizal Rochmad Djoemadi, mengatakan, kerja sama dengan BMI merupakan bagian yang sangat penting karena Pos mempunyai divisi jasa keuangan yang inklusi untuk menyasar masyarakat tidak mempunyai akun rekening bank.

“Ke depan, kita mendapat amanah dari Kementerian BUMN untuk mengembangkan bisnis fronting,” katanya.

Ia menjelaskan, nantinya Pos Indonesia akan menjadi channel bagi pemilik jasa keuangan, seperti produk asuransi, investasi, dan lending, serta menyediakan bisnis proses outsource untuk loket dan customer service bank.

“Bank banyak menutup cabang karena tidak efisien dan sudah beralih ke digital. Kami merintis fronting tidak hanya produk tapi juga fronting juga di channel fisik dan digital, sehingga seluruh layanan bank bisa kita jual melalui channel,” kata Faizal.

Dalam hal investasi, kerja sama ini juga akan memfasilitasi pembelian emas digital melalui transaksi digital sehingga nasabah Bank Muamalat dapat berinvestasi dengan lebih fleksibel dan aman.

Pos Indonesia juga akan berperan sebagai subagen dari Bank Muamalat dalam mendistribusikan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) yang membuka kesempatan bagi nasabah untuk berinvestasi dengan potensi keuntungan yang optimal dan sesuai prinsip syariah.

Selanjutnya, terkait layanan ekosistem haji dan umrah, nasabah Bank Muamalat dapat membuka rekening, melakukan setoran tabungan haji/umrah, mendaftarkan porsi haji dan memantau perkembangan porsi haji melalui jaringan Pos Indonesia dan super app Pospay.

Bank Muamalat maupun Pos Indonesia berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik bagi para calon jemaah haji yang akan melaksanakan ibadah ke Tanah Suci.

Sebelumnya, Bank Muamalat mendorong masyarakat untuk mempersiapkan ibadah haji anak sedini mungkin dengan menggalang kampanye #HajiAnakHebat. Kampanye ini ditujukan untuk membantu orang tua dalam melakukan perencanaan tabungan anak dalam rangka persiapan dana kebutuhan haji di masa depan.

“Penerimaan setoran haji dapat dilakukan melalui channel Pos, potongan dana pensiun, penerimaan setoran tunai untuk nasabah Bank Muamalat melalui channel Pos,” kata Indra.

Kerja sama dengan Pos Indonesia, lanjut dia, dilakukan dengan harapan akan memberikan manfaat bagi kedua pihak dan masyarakat. Sebelumnya, Muamalat pernah bekerja sama dengan Pos Indonesia.

“Kami lihat saat ini PT Pos luar biasa jaringannya, PT Pos punya strategi untuk memperbesar pendapatan dari jasa keuangan. Nah, ini yang sangat penting menurut saya. Keuangan ada di perbankan, jasa keuangan ada di PT Pos. Ini yang kita kerja samakan,” katanya.

70