Jakarta, Gatra.com – Nestle DANCOW Imunutri mewujudkan 2 juta dukungan dari kampanye Gerakan #AkuDanKauSukaDANCOW dengan peremajaan Fasilitas Ruang Publik Ramah Anak (RPTRA) di lima kota di Indonesia. Kelima kota tersebut di antaranya: Jakarta, Banjarmasin, Tebing Tinggi, Makassar, dan Sidoarjo. Kampanye tersebut digencarkan dalam rangka peringatan Hari Anak Nasional 2023.

Bertepatan dengan itu, Nestle DANCOW Imunutri berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur dan Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) menggelar kegiatan “2 Juta Dukungan untuk Potensi Anak 1 Tahun ke Atas di Indonesia” di RPTRA Garuda Jakarta, yang berlokasi di Kelurahan Cilangkap, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur, pada Jumat, 21 Juli 2023.

Kegiatan tersebut sekaligus menjadi momentum peresmian penyelesaian peremajaan RPTRA) Garuda yang mendapat dukungan pembiayaan Corporate Social Responsibility (CSR) dari Nestle Dancow atau PT Nestle Indonesia. Di RPTRA Garuda Jakarta Timur, kegiatan peremajaan meliputi pembangunan Saung Edukasi, termasuk fasilitas rak buku dan alat bermain; renovasi fasilitas bermain anak dan taman.

Direktur Corporate Affairs PT Nestlé Indonesia Sufintri Rahayu, mengatakan, tema kegiatan yang diangkat selaras dengan tujuan Nestlé untuk menggunakan potensi makanan untuk meningkatkan kualitas hidup setiap individu, saat ini dan untuk generasi mendatang. “Nestlé Indonesia percaya bahwa dengan memberikan dukungan bagi orang tua, khususnya para Bunda untuk mengoptimalkan stimulasi dan eksplorasi bagi anak usia satu tahun ke atas, maka bersama-sama kita dapat melahirkan generasi masa depan yang lebih baik bagi bangsa,” kata Sufintri Rahayu.

Ia memuji keberadaan RPTRA Garuda yang menurutnya keren, kece, dan bersih. RPTRA Garuda diharapkan menjadi tempat bermain anak di luar ruangan sekaligus menjadi sarana memadai bagi tumbuh kembang anak. “Melalui dukungan peremajaan ruang publik terbuka ramah anak di lima kota di Indonesia, di mana salah satunya adalah RPTRA Garuda Jakarta Timur, kami berharap dapat menghadirkan ruang bermain yang aman dan nyaman guna mendorong pengembangan potensi terbaik si Buah Hati,” ucap Sufintri.

Wali Kota Jakarta Timur M. Anwar mengatakan, keberadaan RPTRA sangat bermanfaat bagi kegiatan masyarakat. Ia mengapresiasi inisiasi Dancow dan PT Nestle Indonesia yang membangun Saung Edukasi di RPTRA Garuda yang bisa dimanfaatkan sebagai sentra bermain anak yang aman dan nyaman. “Hampir 30 persen penduduk di Jakarta Timur berada di usia anak-anak. Sehingga kita harus menggali potensi anak. Dan kami punya target mempertahankan prestasi sebagai Kota Layak Anak kategori utama,” ucap M. Anwar dalam sambutannya.

Di kesempatan yang sama, Plt. Deputi Bidang Pemenuhan Hak Anak Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA), Rini Handayani mengapresiasi Nestle yang telah mengumpulkan 2 juta dukungan melalui peremajaan fasilitas RPTRA di lima kota di Indonesia. “Kualitas tumbuh kembang anak mulai diperhatikan sejak dini melalui stimulasi dan gizi yang tepat serta cinta kasih bagi anak,” ucap Rini.

Pada sesi talkshow, Senior Brand Manager Nestlé DANCOW Imunutri, Prasasti Dhaniswari menyatakan rangkaian program peremajaan ruang publik terbuka ramah anak merupakan perwujudan Dua Juta Dukungan Bunda, yang diharapkan dapat menjadi pilihan kegiatan bagi para orang tua untuk menstimulasi potensi si buah hati dengan tepat. “Terima kasih kepada pemerintah setempat atas dukungan dalam peremajaan RPTRA Garuda. Semoga dapat dimanfaatkan oleh masyarakat setempat untuk mendukung perkembangan Si Buah Hati,” katanya.

Psikolog dan Co-Founder Rumah Dandelion, Orissa Anggita Rinjani menjelaskan bahwa mengajak anak bermain dan berinteraksi di ruang terbuka dapat membantu si buah hati mengembangkan aspek kognitif, motorik, serta bahasa dan sosialnya dengan baik. “Pembangunan seluruh aspek tersebut akan berdampak pada peningkatan kepercayaan diri si buah hati, sehingga mereka dapat memaksimalkan potensinya dalam belajar dan berkreasi,” kata Orissa.

Karena itu, orang tua perlu menstimulasi perkembangan motorik maupun literasi, sehingga mampu memaksimalkan potensi si buah hati. Beberapa tips yang bisa dilakukan di antaranya:

1. Mengajarkan kosakata baru dengan memanfaatkan suasana di ruang terbuka (tumbuhan, hewan, dan elemen-elemen lingkungan lainnya) guna memberikan pengetahuan dan pengenalan akan kosakatanya.

2. Saat bermain dengan anak, deskripsikan apa yang Buah Hati lihat dengan gerakan yang relevan terhadapnya, seperti misalnya tanaman dengan gerak ‘melihat’, ‘memegang’, ‘memetik’, dan lain sebagainya sehingga meningkatkan pemahamannya terhadap kaitan antara gerakan dan makna kata.

3. Kembangkan kesadaran terhadap tulisan dengan mengajak anak memperhatikan papan petunjuk di RPTRA. Contohnya membaca papan petunjuk “Pintu Masuk”, “Jangan Injak Rumput” atau simbol-simbol yang ada di taman.

4. Ajak anak berdiskusi tentang situasi sosial di sekitarnya, seperti, ‘Wah ada banyak yang mau perosotan ya, bagaimana supaya tidak rebutan, ya?’ guna menstimulasi pendengaran anak, daya tangkap mengenai orang lain dan mengungkapkan ide.

5. Beri anak kesempatan mendokumentasikan pengalaman luar ruang mereka melalui gambar, tulisan, atau video, agar mereka belajar mengekspresikan bahasa dan refleksi.